***
Sesekali Oliver melihat kearah jam dinding di ruang kerjanya. Memastikan apakah sudah jam setengah sepuluh. Karena ia ingin menjemput Eros yang baru saja selesai dari liburan.
Apalagi kemarin lusa Oliver di notice oleh Eros. Memang belum pasti Eros membaca dm-an dari Oliver atau hanya sebuah kebetulan saja. Apapun itu, Oliver kini menjadi semangat untuk menjalani hari-harinya. Bahkan sampai Evan, ayah Oliver bertanya-tanya. Karena putra semata wayangnya tidak mengeluh saat mengerjakan pekerjaan kantor.
Ponsel Oliver mulai bergetar dengan nada dering alarm yang menyala. Oliver segera merapihkan mejanya dan bergegas pergi ke bandara untuk menyambut kedatangan Eros.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sasaeng | Nomin AU
Fanfiction"Eros, lu milik gue pokoknya!" "Good sweetie, saya menyukai caramu." [Nomin AU]