bab 22

940 49 5
                                    

"aku akan datang ke gadis impian "
suara berat seorang pria terdengar di ruangan sunyi itu

Di samping nya ada beberapa lilin yang menyala, tubuh besarnya menyandar pada kursi indah itu dengan kedua kaki nya di letakan di atas meja di hadapannya.

"Aku akan datang ke gadis impian "
Lagi-lagi ia bersenandung dengan mata yang terpejam

Kreeek

Pintu ruangan besar itu terbuka menampakan sesosok pria paruh baya

"Crist "
Mata si pria langsung terbuka dan ia dengan cepat membenarkan posisi duduk nya lalu bangkit perlahan

"Ah salam ku kepada yang mulia kaisar"
Crist membungkuk hormat yang mulia kaisar di hadapan nya mengangguk menerima salam Crist

"Ada gerangan apa Baginda kaisar memanggil ku kemari ?"
Yang mulia kaisar tak menjawab, ia melangkahkan kaki besar nya tangan keriput itu di sampirkan  di belakang punggung nya

"Tak usah terlalu formal bagaimana keadaan ayah mu?"
Kaisar Riccardo bertanya dengan raut wajah tegas nya

"HM ayahanda baik paman "
Crist menjawab, ia kembali duduk dengan bersedekap dada matanya terpejam lagi tak memperdulikan kaisar di hadapan nya

"Baguslah aku memanggil mu kemari untuk sesuatu hal !"
Kaisar Riccardo duduk di hadapan Crist mata nya menatap tajam pemuda di hadapan nya yang masih memejamkan mata

"Apapun itu aku harap paman tidak melupakan sesuatu yang aku butuhkan saat ini "
Ujar Crist yang kini menatap balik sang kaisar di hadapan nya ia menyeringai kecil

"Baiklah pelayan !!"
Teriak kaisar keras tak lama datang seorang pelayan wanita dengan tergopoh-gopoh lalu ia memberi hormat

"Bawakan secawan anggur merah kemari !"

"Baik yang mulia "
Setelah memberi hormat si pelayan kembali keluar ruangan

Kedua nya terdiam beberapa saat, kaisar bangkit dari duduknya, ia mendekati jendela mata tajam itu menatap lekat rembulan di atas sana

"Aku akan datang ke gadis impian "
Crist kembali bersenandung kaisar yang mendengar langsung berbalik dan berjalan mendekati Crist kembali

"Kau tahu perang ini sudah padam sejak 30 tahun silam "

Crist membuka kembali matanya ia membenarkan posisi duduk seolah siap mendengarkan yang mulai kaisar yang akan bercerita

"Waktu itu tahun 15xx silam aku berjuang mempertahankan negeri ku !!"

Flashback

Kekaisaran Razzela Aqursy merupakan bagian dari kekaisaran yang terletak di benua selatan, letak nya yang strategis sangat mudah di temukan oleh para penjelajah benua, banyak orang-orang asing yang berdatangan dengan tujuan berbeda.

Kekaisaran Razzela Aqursy merupakan kekaisaran yang makmur, luas nya memang tidak seberapa.
Kekaisaran ini terdiri dari wilayah istana atau wilayah yang menjadi kediaman kaisar beserta keturunannya, di wilayah kedua merupakan kediaman para bangsawan di mulai dari wilayah A yang paling terdekat dengan istana yaitu kediaman Duke, wilayah B merupakan kediaman marques, wilayah C merupakan kediaman Count, dan wilayah D merupakan kediaman Baron.

Masing-masing dari wilayah itu di batasi tugu besar yang menjadi tanda batas.
Tak lupa bagian dari luar wilayah itu merupakan bagian desa yang termasuk kedalam kekaisaran Razzela Aqursy, wilayah itu terbagi menjadi 8 desa besar yang cukup menampung 3000 penduduk lebih

Dan yang terakhir wilayah yang menjadi tempat favorit bagi seluruh penduduk desa beserta para bangsawan ataupun para pendatang di kekaisaran, yaitu wilayah pusat kota
Pusat kota merupakan wilayah istimewa karena disana setiap orang bebas berbaur dengan siapapun tanpa mengenal kasta ataupun kedudukan semuanya setara, yang membedakan hanya pedagang dan Penjual. 
Pusat kota kekaisaran Razzela cukup luas di tengah nya ada markas besar ksatria Razzela, di mana para ksatria selalu bertugas berjaga dan memantau pusat kota beserta isinya

Tawanan Polos Sang Tiran Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang