PART 18

2K 201 6
                                    

Jisoo dan rosé sedang bercanda dan tertawa menunggu guru yang akan masuk pagi itu, tak berapa lama pak mingyu masuk ke dalam kelas. "Baik anak anak.. Selamat pagi..." Ucap pak mingyu yang meletakkan tas nya ke meja guru, "pagi juga pak..." Serentak murid yang berada di sana.

"Nah pagi ini kita kedatangan empat murid baru yang akan masuk di kelas kita..."

Ucapan pak mingyu membuat suasana kelas menjadi ricuh, "silahkan anak anak.. Masuk..." Ucap pak mingyu dan setelahnya para anak baru itu masuk ke kelas.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mereka"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Mereka"

Ucap irene, jennie dan rosé serentak membuat jisoo bingung, "kalian kenal mereka?" Tanya jisoo menaikkan sebelah alisnya. "Teman sekolah dulu..." Irene yang menjawab, Jisoo yang mendengar itu hanya mengangguk paham.

"Silahkan perkenalkan diri kalian..." Ucap pak mingyu pada mereka, "halo guys... Saya jongin atau kai.." Ucap namja yang berada di samping pak mingyu. "Saya sungjae..." Ucap satunya lagi, "saya suho..." Ucap namja yang berada di samping sungjae.

"Saya jaehyun... Kita berempat pindahan dari sekolah boys high school.." Ucap namja terakhir sambil tersenyum, tatapan jaehyun tak sengaja melihat rosé yang menatap menyirit. Cepat cepat rosé memutuskan kontak mata mereka berdua, hal itu pula tak lepas dari penglihatan jisoo.

"Baiklah kalian silahkan duduk di sana ya..." Ucap pak mingyu yang menunjuk tempat kosong yang berada di belakang di dekat jendela, jennie dan irene serentak menoleh ke rosé.

"Kalian kenapa sih?" Jisoo yang bingung, "gapapa.." Ucap irene dan jennie serentak berbalik menghadap ke depan.

¶¶¶

Bel istirahat berbunyi menandakan sudah waktu istirahat, sebelum jisoo dan rosé bergerak tiba tiba empat anak baru tadi nyamperin meja mereka.

"Rosé, jennie, irene kan?" Sungjae yang menunjuk ketiganya, "ha? Iya?" Irene yang menaikkan sebelah alisnya.

"Ah aku kira hanya mirip... Dimana joy?" Kai yang melihat sekeliling kelas dan mendapati joy yang duduk di samping wendy, "nah Hai joy..." Ucap kai menyapa.

"Hai.. Kai.." Joy benar benar bingung kenapa mereka ada di sini, "hahah ternyata kita ketemu lagi... Ga nyangka banget..." Ucap suho yang membuat jisoo dkk heran.

"Hahaha... Iya.." Jennie yang tertawa hambar, "hai sé.. Apa kabar lo?" Tanya jaehyun pada rosé tak menghiraukan ada jisoo di antara mereka.

"Gue.. Baik kok.." Ucap rosé yang sedikit menyipitkan matanya, "bagus lah.. Makin cantik juga lo ya..." Ucapan jaehyun hanya di tanggapi kekehan oleh rosé.

"Kantin bareng yuk?" Ajak suho pada mereka berempat, "sorry kita sama pacar pacar kita..." Jennie yang ngacir mendekati lisa sedangkan seulgi datang mendekati irene. "Pacar?" Sungjae yang heran, karena dia berpikir yeoja pacaran sama yeoja?.

"Iya.. Sorry ya..." Rosé yang berdiri menarik jisoo, "yaudah deh... Kapan kapan aja..." Ucap suho yang mengangguk. Jisoo dkk dan girls pergi dari sana, mereka duduk di meja biasa.

"Tadi mereka berempat siapa kalian?" Seulgi yang memulai bicara saat mereka sudah duduk, "teman sekolah..." Joy yang menjawab.

"Yakin teman sekolah? Kenapa kayaknya mereka dekat banget sama kalian?" Ucapan lisa membuat keempat yeoja itu meneguk kasar salivanya, "jangan ada kebohongan di antara kita... So..siapa mereka? " Ucap jisoo yang bersandar.

"Mantan..."

Jisoo dkk tertegun mendengar jawaban keempatnya, "mantan?" Ucapan wendy di angguki keempat nya. "Oh mantan..." Serentak seulgi dan jisoo yang mengangguk sedangkan irene dan rosé saling memandang, "udah biasa aja.. Kita berempat ga makan kalian.. Udah bagus kalian jujur..." Ucap lisa yang mencair kan suasana.

¶¶¶

Seminggu kemudian...

Saat rosé dan jisoo hendak keluar tiba tiba jaehyun memanggil rosé, "rosé!" Jaehyun mendekati mereka. "Iya?" Rosé menyirit menatap jaehyun, "pulang bareng gue yok... Ntar sebelum pulang kita beli es krim..." Jaehyun benar benar tidak mempedulikan tatapan sinis dari jisoo.

"Sorry ya jae... Gue sama pacar gue.." Rosé menggandeng tangan jisoo, "yah.. Padahal gue mau ngobrol banyak sama lo..." Jaehyun menatap sinis jisoo yang menatapnya datar.

"Sorry.." Hanya itu yang rosé katakan, "yaudah deh.. Gue pergi dulu..." Ucap jaehyun sebelum pergi dari sana.

"Gatal banget.." Sinis jisoo melihat kepergian jaehyun, "tidak tahu diri udah jadi mantan..." Ucapan jisoo membuat rosé tertawa.

"Jealous, hm?" Rosé mengusap ngusap lengan jisoo, "iya lah.. Ada aku di samping kamu masih aja kayak gitu..."sebenarnya itu ga yang pertama tetapi itu sudah yang ke sekian kalinya.

"udah ih jangan cemburu lagi... Kan kamu pacar aku..." Rosé yang terkekeh, "huh... Awas aja deket deket pacar aku lagii..." Jisoo yang menyipitkan matanya.

"Astaga sayang aku.. Udah heyyy..." Rosé berjinjit mengelus kepala jisoo, "iya iyaaa.." Jisoo yang menunduk agar rosé tidak perlu berjinjit.

"Kamu kerja?" Tanya rosé menaikkan sebelah alisnya, "iya... Aku kerja hari ini.." Jisoo yang mengangguk.

"Kamu langsung pulang aja... Gausah nungguin aku.. Kasian kamunya..." Ucap jisoo saat melihat rosé ingin berbicara,"tidak ada penolakan tuan putri..." Ucapan jisoo membuat rosé memutar bola mata malas.

"Iya kapten chu.."













🗿🗿🗿🗿🗿

You & I (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang