become an older brother S1 (End) ✔️

bab 8 ( belajar )

Happy reading

Sean sama sekali tidak terkejut mengetahui nilainya yang sempurna tidak sangat sempurna karena nilai Sean itu 💯,buk Ririn yang memeriksa saja sampai tidak percaya,ia kira nilai Sean bakal mendapatkan 90 kebawah ternyata dugaannya salah.

Sedangkan Tiara gadis itu mendapatkan nilai 30

'lihat saja kau Sean.'batin Tiara menatap Sean penuh kebencian, sedangkan Sean pemuda itu sudah menduga pasti Tiara tidak bakal tinggal diam, melihat nilainya yang sangat jauh dari sempurna.

Apapun yang Tiara lakukan Sean mah masa bodo karena dia sudah mendapatkan kartu as milik Tiara,Sean sedang mencari waktu yang pas untuk menyebarkan fideo bejat Tiara.

"Sean partner kamu adalah Rafael dan Rafa." Ujar buk Ririn tersenyum

"Eh."Sean sedikit terkejut bukannya si kembar tidak suka ikut olimpiade seperti ini?

Tau lah daripada mikir begituan lebih baik ke kantin, perut Sean minta diisi.

"Kalau begitu kalian boleh istirahat."ucap buk Ririn dan Sean langsung meninggalkan ruang guru, pikirannya saat ini hanya kantin.

Saat keduanya telah pergi buk Ririn tersenyum aneh ( (⁠≧⁠▽⁠≦⁠) )

Sean melihat Rafka yang tengah makan sendirian sebelum ketempat Rafka Sean terlebih dulu membeli makanan, setelah selesai membeli makanan Sean langsung pergi ketempat Rafka.

Rafka yang sedang asik makan tiba-tiba dihampiri oleh Sean membuat dia tersedak dan langsung minum,Rafka melihat Sean dengan tatapan tajam, apakah Sean takut? Oh tentu tidak.

Sean langsung memakan makanannya tanpa mempedulikan tatapan dari Rafka, hingga teriakan para murid membuat mereka menoleh kearah orang yang sedang disoraki,disana terlihat sikembar,dan Kevin

'arkk ganteng banget.'

'kiu kiu mas.'

'aduh gantengnya calon imam gw.'

'sadar diri gblk.'

'suka suka gw dh ajg.'

'lah kok ngamok.'

Dll ಡ⁠ ͜⁠ ⁠ʖ⁠ ⁠ಡ

Sikembar R serta Kevin berjalan menuju kursi tempat Sean serta Rafka yang sedang makan,Sean tidak mempedulikan mereka dan fokus makan

Rafael Sean Rafa

Meja

Kevin Rafka

 
Gitu dah kira kira posisi mereka

back to the topic

Sean yang fokus makan tidak menyadari bahwa si kembar R tengah memperhatikannya dengan intens

Begitu pula Rafka yang di perhatikan oleh Kevin,mereka tersenyum tipis sangat tipis bahkan pakai kaca pembesar saja tidak kelihatan.

Mereka berdua sibuk makan hingga bell masuk berbunyi, keduanya langsung keluar dari area kantin, sedangkan ke 3 makhluk tadi kini diam dan pergi juga tanpa memakan makanan mereka sedikit pun

.
.
.
.

"Lah kok cosplay cicak."ucap Sean yang tengah menonton anime di laptopnya,Sean menonton tu anime tanpa translate sedikit pun.

*Ting

Suara notifikasi terdengar,Sean langsung mengambil handphone nya dan melihat nomor tidak dikenal.