26.

5.3K 412 25
                                    

2 tahun kemudian.
Lagi lagi kita menembus waktu masa depan ygy wkwkwkw.

Waktu berlalu cepat.
Perlahan jennie melupakan lisa, bagaimana pun lisa telah beristri, mana lah mungkin jennie mencintai suami orang, bisa bisa di cap pelakor, jennie juga sudah menandatangani surat perceraian itu setelah memantap kan hatinya, apa lagi bayangan lisa menggendong anak terus memenuhi pikirannya saat itu.

Surat perceraian sudah di berikan jennie pada pengadilan dan mereka telah sah bercerai 2 tahun yang lalu.
Jika dia bahagia jennie harus apa, toh memang ini salahnya tidak bisa di pungkiri.

Jennie menyibukkan dirinya dengan bekerja dan bekerja, karena dengan itu perlahan ia melupakan sakit hatinya pada lisa yang telah beristri.
Bahkan jennie sering lembur karena appa nya terus menginginkan jennie menikah kembali, dengan pilihan jiyong.

Tentu saja jennie menolak keras karena walaupun ia berusaha mati matian melupakan lisa, tetap saja rasa cinta itu ada walaupun ia kecewa dengan dirinya sendiri.

Kini jennie bersandar pada kursinya, ia melihat jam sudah menunjukkan pukul 3 sore, jennie menghela nafasnya, ia butuh udara segar sekarang, ia berdiri berjalan keluar dari ruangan nya.

" Somi!."
Panggil jennie.
Somi langsung mendekat ke arah CEO nya itu dan membungkuk hormat.

" Ada yang bisa saya bantu miss jen?."
Jennie menghela nafas.

" Saya ingin keluar mencari udara segar, lihat jadwal saya, apa saya ada kerjaan tambahan?.."
Tanya jennie dingin somi mengangguk dan melihat keseluruhan jadwal jennie hari ini.

" Tidak ada miss, tapi besok ada rapat dengan perusahan LMJRJ dari amerika serikat.."
Ujar somi jennie mengangguk sebagai jawaban kemudian pergi meninggalkan gedung perusahaan nya.











Pov jennie.

Sudah begitu lama aku tidak melihat keindahan korea Selatan di sore hari.
Aku membawa mobil ku berkeliling Seoul hingga aku memarkir kan mobil ku di depan kafe yang terletak di depan universitas ku dulu, kenangan buruk ku ada di kafe ini, ada juga kenangan indah.

Aku tersenyum lirih, keluar dari mobil berjalan masuk ke dalam kafe, sudah 4 tahun berlalu sejak kejadian kai memukul ku di samping gang kafe, tapi kafe ini masih seperti ini, tak ada berubah, aku melihat ke arah sisi kiri di mana dulu ada seorang pria bertubuh kekar tinggi duduk di sana dengan wajah cemong penuh coklat.

Dan di sana ada seseorang yang duduk dengan postur tubuh yang sama bedanya pria itu lebih kekar, dan dia memakai topi dan handset pandang nya juga kebawah ke arah ponselnya hingga aku tidak terlalu melihat wajahnya.

Entah kenapa kaki ku membawa tubuh ku melangkah ke sana, aku berjalan mendekatinya, menarik kursi yang ada di hadapannya kemudian duduk dengan tenang.
Aku melihat menu yang ada di meja, dan seseorang mendekati ku itu pasti pegawai nya.

" Capuccino hangat.."
Ucap ku dia mengangguk namun tetap berdiri.

" Makan nya tidak nona?."
Tanya nya aku kembali melihat menu, dan menemukan cake yang pernah lisa makan di sini, haishh bisa bisa nya aku ingat, padahal sudah 4 tahun berlalu.

" Cake coklat ini.."
Ucap ku, pria itu mengangguk kemudian berjalan pergi, namun pria itu kembali membawa sebuah cake yang aku pesan tadi, dengan sebuah air putih namun memakai es uhhh.
Aku pikir pesanan ku sampai ternyata aku salah, itu adalah pesanan pria di hadapan ku, ia membuka topi nya sembari menarikan tangannya seperti nya ia mendengar musik yang ada di tik tok ia kemudian mendongkak dan aku terkejut begitu juga dia.


Pov jennie end.















Jennie terkejut melihat wajah pria yang ada di hadapannya begitu juga pria itu, ia juga terkejut melihat wajah jennie di hadapannya tapi kemudian pria itu tersenyum hanya sedikit.

PERJODOHAN DAN KEEGOISAN ( END ).Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang