Gabriela Abigail [End]

21

Callie terbangun dengan dari tidurnya. Kini Callie merubah posisinya menjadi duduk. Ia masih memikirkan masalah tadi. Kini ia melihat Ella disampingnya yang sedang memeluk dirinya. Ella yang merasakan gerak gerik Callie kini terbangun dari tidurnya.

" kenapa kell? " Tanya Ella yang membuat Callie menggeleng kan kepalanya.

" gapapa ell, aku cuman mikirin hubungan Indira sama Kak Rizki " Ucap Callie yang membuat Ella langsung mengubah posisinya menjadi duduk.

" udahlah, kamu ga boleh ngelarang-larang Indira buat nyari kebahagiaan nya " Ucap Ella yang membuat Callie menjelaskan tentang semuanya yang ia ketahui.

" aku itu ngelarang-larang bukan sekedar ngelarang asal-asalan tapi melainkan aku ngelarang supaya Indira ga jadi korban selanjutnya. Karena hampir kebanyakan mantan Kak Rizki hilang benar benar hilang sampai ga pernah di temukan lagi mungkin kalau pun beruntung orang itu bakal di temukan cuman sudah dalam keadaan tak bernafas dan aku gamau hal itu terjadi ke sahabat yang udah aku anggap keluarga sendiri... Cukup teman lama ku saja yang menjadi korbannya, jangan sahabat ku kali ini " Ucap Callie yang tak menyadari kalau ia mulai menangis.

" tapi kalau itu maunya Indira, oke aku terima keputusan nya. " Ucap Callie yang sebenarnya masih ragu dengan keputusan nya.

Ella langsung memeluk Callie. Ia tau Callie sedang berada dalam kebimbangan nya. Ia tak ingin kejadian itu terulang lagi. Callie pun menceritakan apa yang menjadi kisah tersendiri nya yang selama ini ia pendam sendiri.

Flashback!!

Callie memiliki seorang teman perempuan yang sangat dekat dengannya. Mereka sudah berteman selama 3 Bulan.

" Kell, keknya gw suka Kak Rizki " Ucap teman dari Callie.

" gebet aja lah njir, masa gitu lo takut Mutia " Ucap Callie yang memanggil nama temannya itu.

" gw mah kagak takut njir, tunggu aja bentar lagi gw dapetin tuh orang " Ucap perempuan bernama Mutia itu.

" oke, gw pegang omongan lo " Balas Callie yang membuat Mutia tersenyum.

Hari ke-3, Mutia sudah mulai dekat dengan Rizki. Hari ke-5, Mutia dan Rizki jadian dan menjadi seorang pasangan.

1 Minggu, 2 Minggu, 3 Minggu..

Callie tak lagi menemukan keberadaan temannya itu. Ia sudah mencari informasi kesemua siswa/siswi di sekolah itu. Namun keterangan terakhir, mereka melihat Mutia sedang bersama Rizki. Callie yang sudah kecapean mencari bukti petunjuk kemana hilangnya Mutia itu akhirnya perlahan membiarkan hal itu. Sampai sampai beberapa bulan kemudian, baru muncul berita mengenai Mutia, dan berita itu membuat Callie sangat terpukul.

Flashback off!!

Callie benar benar tak ingin kehilangan sahabatnya itu. Beberapa jam kemudian, Callie tertidur lelap dalam pelukan Ella. Ella membiarkan kesayangan nya itu tidur dalam dekapannya. Beberapa menit kemudian, satu persatu teman teman Callie terbangun.

" btw guys, Callie ngizinin hubungan nya Indira sama Kak Rizki " Ucap Ella yang membuat semua nya tak menyangka.

" lo ancem apa si Callie sampe mau ngubah keputusan nya? " Ucap Lia yang menaruh seribu pertanyaan atas perubahan keputusan Callie.

" gw ga ancem apa-apaan sih, dianya mau sendiri " Ucap Ella yang membuat Lyn dan Lia berfikir ke arah lain.

" aneh tapi nyata " Ucap Lyn dan Lia secara bersamaan yang membuat mereka berdua bertatapan.

" lo pasti ngerti pikiran gw :> " Ucap Lia yang membuat muka menyebalkan.

" iya gw ngerti " Ucap Lyn yang mengikuti muka menyebalkan Lia.