Retak(TAMAT)

33.Tempat berteduh

Happy reading-----

-
-
-
-
Spam 'RETAK', oke makasih

Bagaimana ceritanya, kurang menarik?, Membosankan, atau tidak seru?

Sama seperti manusia, cerita ini tidak sempurna karna yang menulisnya manusia bukan alien:v

12-04-2023

_ _ _ _ _

Pagi hari kini menyambut murid SMA Harapan satu, berbagai ekspresi mereka perlihatkan, dari mulai tersenyum cerah, bermuka masam, dan ada juga yang terlihat baru bangun tidur.

Ke 5 cowok berparas tampan itu yang tak lain Gang inti Mavros melewati lapangan, mereka kesana hanya ingin pergi ke kantin saja, namun para kaum hawa berhimpitan untuk meminta tanda tangan dan Berswafoto dengan mereka, yang membuat jalan mereka jadi terhambat.

"Oke² bergilir ya para nona cantik"Ucap Prastan yang dengan sibuk nya melayani para wanita itu.

"Boleh minta wa nya gak?"Tanya seorang siswi dengan bibir merah merona seperti janda

Prastan memberikan nomer WhatsApp nya kepada siswi itu, siswi itu berteriak histeris saking kesenangan nya

"Aaa makasihhh"Ucap nya meleyot

"Nanti malam kita sleepcaal"Balas Prastan sambil mengedipkan sebelah matanya membuat siswi itu seperti ingin pingsan.

Kembali mereka berjalan yang di pimpin Reka di depan nya, Regina yang melihat itu dari arah jauh ntah kenapa merasa kesal saat melihat Reka di goda siswi Sexi dengan baju tidak sesuai tubuh.

"Guyss, di sini gerah banget yak" Ucap Regina sengaja di naikan volume nya agar di dengar Reka dan siswi itu.

Reka sebenarnya mendengar, tapi ia pura² tidak tahu karna ingin mengetahui Reaksi Regina seperti apa

"Ayang lo di goda cewek lain nih"Ucap Kalista sambil menyenggol lengan Regina, meski Regina dengan Reka tidak ada hubungan spesial tapi bagi para sahabat nya, mereka berdua seperti sepasang kekasih.

Ntah kenapa Regina merasa kesal dan panas, apa mungkin dia cemburu?

Regina berjalan dan mendekati Reka yang hanya diam di goda Siswi itu, tatapan tidak suka ia berikan kepada siswi itu, sampai² Regina menatap nya sinis.

Ekspresi nya Seketika di buat² menjadi Cuby dan manja "Ayang kamu lama banget sih"Ucap Regina sambil memegang erat lengan Reka

"Ayok kesana, jangan lama² di sini nanti gatal soalnya banyak sarang nyamuk disini"Lanjut nya, Reka mati matian menahan tawa agar tidak pecah, terutama Gang Inti Mavros

Reka nurut saja, ia berjalan beriringan dengan Regina, saat melewati siswi itu Regina mendelik seperti mengejek siswi itu kalau dia yang menang.

Cukup lama mereka seperti ini, sampai akhirnya tidak ada yang melihat mereka lagi Regina langsung melepaskan genggaman tangan nya di lengan Reka.

"Kok di lepasin, gak seru ah"Goda Reka

Regina mendelik lalu berjalan mendahului Regina "Ayangg kamu lama banget sih"Ucap Reka meniru gaya bicara Regina tadi.

"Ish bisa diem gak?"Protes nya, Regina sebenarnya malu tapi dia juga tidak tahan saat melihat Reka di goda seperti itu.

"Cemburu mah bilang aja, jangan Gengsi yang di gedein"Ujar Sadewa diiringi kekehan dari semuanya.