GL, Aura Negatif

01 ~ Sherel & Chisa

***

Ada tebaran hawa mengerikan menyeruak di kala Sherel melewati gerbang sekolah.

⠀
Beberapa pasang mata yang melihatnya langsung bersikap waspada dan menjaga jarak seolah marabahaya akan menimpa mereka.

⠀
Aura berwarna hitam pekat tampak mengelilingi Sherel menebarkan teror, kengerian dan ketakutan yang begitu kuat. Suasana pagi yang tentram langsung berubah menjadi mencengkram.

⠀
Rambut pendek sebahu berwarna hitam dengan poni yang sedikit menutupi sebagian kedua mata Sherel menambah kesan horor gadis itu.

⠀
Iris mata Sherel yang berwarna ungu itu sekilas terlihat menyala memberikan tatapan intimidasi dan ancaman yang dapat dengan mudah menghancurkan mental seseorang hanya lewat kontak mata.

⠀
Para siswa-siswi yang dilewati Sherel hanya bisa menunduk dan tidak berani menatap.

⠀
Bisikan-bisikan dapat terdengar meresahkan di kala Sherel sudah melewati mereka jauh-jauh. Padahal baru satu bulan semenjak Sherel diterima sebagai murid tahun ajaran baru di sekolah SMA ini, sudah banyak rumor buruk yang beredar.

⠀
Mulai dari rumor yang mengatakan bahwa Sherel adalah seorang pembunuh berantai, putri dari organisasi mafia kejam, pengontrak iblis dan masih banyak lagi.

⠀
Oleh karena itu, tidak ada orang berani mendekati atau berurusan dengannya sampai para guru pun demikian.

⠀
Yap, Sherel adalah orang yang ditakuti di seluruh penjuru SMA Foxglove Distrik Selatan ini. Namun, bukan hanya di sekolah, di tempat asalnya dan kota Foxglove yang dia tempati saat ini juga sama. Hanya ada ketakutan di kala nama Sherel berada.

⠀
Tiba di kelas, Sherel langsung duduk di bangkunya yang berada di posisi paling belakang dekat pintu keluar.

⠀
Dia menghela napas lelah saat menjalani hari-harinya yang selalu saja seperti ini. Sulit sekali rasanya untuk mengalihkan pikiran dan berpikir sepositif mungkin.

⠀
Rasa bersalah karena sudah membuat orang-orang ketakutan olehnya kembali menghantui pikirannya.

⠀
Ada rasa sakit menyentuh hatinya di kala Sherel melihat mereka yang tengah bercanda gurau dan selalu pergi bersama menjalin pertemanan. Satu hal yang mustahil dia raih.

⠀
Dari masa-masa sekolah sebelumnya sampai saat ini. Sherel sama sekali tidak memiliki teman seorang pun. Dia hanya ditemani kesepian dan kekosongan yang sudah menggerogoti sebagian jiwanya.

⠀
Namun, sekitar sebulan yang lalu setelah seminggu masa orientasi sekolah selesai, Sherel mendapatkan hal yang tidak terduga datang padanya.

⠀
Saat itu adalah hari pertama Sherel menginjakkan kaki di kelas sebagai siswa resmi tahun pertama SMA Foxglove DS.

⠀
「Sibuna Sherel, mulai sekarang kita teman. Mohon bantuannya.」

⠀
Suara datar tapi lembut itu sukses membuat Sherel yang tengah memainkan ponselnya hampir saja jatuh dari genggamannya. Sontak dia menengok ke sumber suara. Seorang gadis dengan wajah tanpa ekspresi memandanginya.

⠀
Sherel seketika terfana di kala iris mata berwarna emas yang tertutupi kaca mata itu tampak bercahaya. Belum lagi rambut perak sebahu yang diikat kucir kuda dengan poni menutupi sebagian dahi tampak berkilauan saat terkena cahaya matahari.

⠀
Sherel beberapa kali mengerjapkan matanya. Apa ini adalah sosok malaikat?

⠀
「Aku Yayoi Chisa. Sebagai tanda pertemanan aku berikan ini padamu.」