PERNIKAHAN RAHASIA ANAK SMA [AXELIOFANYA]

5

Fanya Iryana Alhambra Wanita cantik penarik hati Axel. Wanita itu keluar dari kamarnya dengan memakai pakaian seragam yang sedikit ketat dan juga rok jauh di atas lutut. Wanita itu langsung pergi ke dapur untuk memanaskan makanan instan yang ia taruh di kulkas. Tapi saat dirinya sedang menuju dapur, ia menghirup bau masakan yang membuat dirinya ingin segera merasakan makanan itu.

Di ambang pintu dapur ia melihat Axel yang sedang memasak dengan menggunakan seragam lengan pendeknya dan celana panjangnya serta tak lupa ia memakai Apron agar tidak terkena seragam.

Fanya terus menatap Axel dengan tatapan kagum, lelaki itu sangat tampan saat sedang memasak.

"Gak usah liat liat, sini duduk! Bentar lagi makanan nya jadi" ucap Axel.

Fanya terkaget, dirinya langsung duduk di kursi menunggu makanan jadi.

Axel menaruh makanan yang sudah ia masak di meja makan, Fanya langsung mengambil makanan nya namun tangannya di hempaskan oleh Axel.

"Cuci tangan udah belum?" Tanya Axel datar.

"Ck iya iya" ucap Fanya paham, wanita itu langsung berjalan menuju wastafel dan mencuci tangannya.

Axel menatap garang Fanya saat melihat Paha Fanya terekspos karena memakai rok jauh di atas lutut.

Fanya berbalik menatap aneh Axel.

"Ngapain pake baju itu? Mau sekolah apa ngejalang? Baju ketat, rok pendek" Tanya Axel tajam.

Fanya menghela nafas, dirinya langsung duduk di kursi mengambil makanan yang sudah Axel masak.

"Ya itu kan karena kamu, suruh siapa buat baju aku kotor. Aku terpaksa pake baju ini" ucap Fanya acuh.

"Ck gak usah sekolah sana, liat lo pake baju itu ragu, palingan sampai sana nge goda Nio sama Indra" Cibir Axel.

Tahan Fanya tahan, dia itu udah ngeselin dan kamu jangan kebawa emosi,Batin Fanya mencoba menenangkan diri.

"Gak mau, aku tetep mau sekolah" ucap Fanya memaksa.

"Jangan buat gue emosi sama lo Fanya!" Tegas Axel.

"Kamu yang udah buat aku emosi duluan, kamu bilang aku jalang nge goda Nio" Ucap Fanya emosi.

"Huh yaudah, nanti beli baju lagi, sekarang sekolahnya harus pakai Hoodie" ucap Axel menghela nafas.

"Gak mau" tegas Fanya.

"FANYA!" Bentak Axel.

"Gak mau, gerah" ucap Fanya.

"Kata gue pake ya lo harus pake!" Tegas Axel.

"Ck iya iya, suami titisan iblis" ucap Fanya..

Axel hanya berdehem biasa saja mendengar Fanya menjelekkan dirinya.

Setelah acara makan, Fanya pergi keluar dengan cepat berlari menuju halte, tidak menggubris Axel yang memanggilnya dari rumah, ia langsung pergi menuju halte.

Bis belum sampai karena masih dalam perjalanan, Fanya terus menunggu hingga satu mobil sedan hitam mengagetkannya.

Itu adalah mobil Axel, lelaki itu langsung turun dari mobil, menatap Fanya dengan tatapan tajam menusuk.

"Kenapa lari?" Tanya Axel.

"Takut ketinggalan bis" jawab Fanya sambil menunduk.

"Tadi gue suruh lo pake Hoodie, lo gak malu pas lo lari semua orang natap lo?" Tanya Axel geram.

Fanya menggeleng.

Lelaki itu langsung menggeram marah melihat Fanya "Ck pake ini!" Titah Axel melempar hoodie.