2minggu berlalu dan Jennie menghilang dari pandangan

1.9K 230 8
                                    

Tibanya di new Zealand, Jennie dan dara langsung mencari taxi dan mulai mencari alamat rumah yang sudah mereka beli.ingat mereka keluarga kaya raya jadi mudah untuk mereka.

Sehari sebelum ke new Zealand dara sudah memilih rumah yang sudah benar benar lengkap dengan semua perlengkapan dan juga pekerja rumah seperti satpam supir dan pembantu.

Untuk para sahabat Jennie, mereka benar-benar tidak tau tujuan terbang Jennie karena mereka berfikir itu untuk penerbangan ke Korea jadi tidak ada yang merasakan ganjil.

Jennie memainkan handphone nya lalu mulai menghapus semua sosial medianya dan setelahnya dia membanting handphone mahal tersebut.

Dara kaget dengan tindakan sang putri yang tiba-tiba saja, dengan senyuman kecilnya Jennie berujar seperti meminta maaf.

" Kita beli handphone lagi nee,". Jennie memilih mengangguk saja

" Benar'mau hilang dari mereka semua humm?". Jennie terkekeh dan mengangguk mantap

" Mommy juga harus ganti kartu biar mereka gak bisa nemuin kita, buat untuk butik yang mommy bilang apa boleh namanya di ubah aja jangan Kim lagi?". Dara hanya menganggukki kemauan sang anak Setelahnya Jennie menyenderkan kepalanya di bahu lembut sang mommy yang sekarang memejamkan matanya

" Apapun pilihan kamu, mommy bakal tetap jadi orang yang pertama mimpin langkahnya". Batin dara sedikit menoleh kearah Jennie yang sudah tertidur

.
.
.

Thailand

" Taeyung bangun nak!". Taeyung merasa senang karena setiap harinya akan mendengar suara nenek lisa yang membangun kan tidur paginya sehingga dia tidak pernah merasakan telat yah maklum juga sih kan dia di satu fakultas yang sama dengan Lisa

Yah memang taeyung tinggal dengan Lisa dan nenek sebenarnya awal itu taeyung ingin menyewa hotel tapi tidak di izinkan oleh nenek Lisa hingga akhirnya mereka tinggal bersama sekarang

.....

Taeyung keluar kamar dengan pakaian santainya karena hari ini Meraka libur kelas Jadi mereka sudah membuat list pagi ini dengan kegiatan membaca di perpustakaan dekat kota .

" Kita make mobil atau jalan liis?'. Lisa yang sedang menyantap makanannya pun sekilas menatap taeyung

" Hemm kita jalan ajalah gua mau naik bis biar bisa sekalian refreshing otak". Lisa berucap dengan tangan yang sedang menuang air kedalam gelasnya sendiri

" Nenek nanti mau ketemu sama saudara jauh jadi kalian kalo laper siang nanti nenek sudah siapkan makanan tinggal di panaskan, mengerti kan?". Lisa dan taeyung mengganguk kompak membuat nenek manoban tertawa kecil mereka berdua sudah seperti saudara pikirnya

" Oh ya lii, Jennie ada ngabarin lagi gak?". Lisa mengehentikan kunyahan nya saat mendengar pertanyaan sang sahabat

" Udah dua Minggu ini Jennie gak ngabarin gua Tae'. Lisa menunduk lesu entah apa yang ada dalam otaknya sekarang

" Mungkin Jennie lagi sibuk-sibuknya sayang". Lisa mengangguk mengerti berusaha meyakinkan hatinya bahwa sang kekasih baik baik saja

" Udah tenang aja ..tahun depan kan kita bisa kesana sekalian healing hehe". Lisa mengangguk setuju karena sangat mengkhawatirkan Jennie

" Nanti gua tanyain sama anak2 Disana deh ok...". Ucap taeyung dengan menyuapkan makanan kedalam mulutnya

" Lo Deket sama Jimin?". Taeyung terbatuk-batuk mendengar itu darimana Lisa tau fikirnya

" Ini minum dulu nak". Taeyung menerima minuman yang nenek berikan dengan gerakan cepat sedangkan Lisa kembali fokus dengan sarapannya dengan sesekali melirik taeyung yang sedang menatapnya

anak sekolahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang