Setalah dua tahun kembali berlalu kini Lisa sudah di nyatakan lulus dan hanya akan mendapatkan bimbingan terakhir, sedangkan untuk taeyung dan para sahabatnya yang lain sudah semakin dekat dengan yang namanya kelulusan.Lisa mulai mendapat perlatihan dan keduanya memilih Indonesia menjadi tempat penilaian akhirnya. Taeyung juga mengambil bimbingan terakhir di Indonesia agar memudahkannya untuk mencari tempat yang cocok nantinya dia tempati.
Harus diingat Lisa lebih memiliki kepintaran yang dominan itu sebabnya dia bisa menyelesaikan kuliahnya dengan cepat, hanya akan kesulitan dengan tahap akhir ini karena dia harus bisa menjadi dokter magang terlebih lagi rumah sakit yang akan terpilih adalah termasuk rumah sakit mana yang akan prof nya tempati, dan dari yang Lisa dengarkan bahwa hampir semua prof itu sangat menyeramkan.
.
..Pagi ini Lisa berjalan Lebih tergesa-gesa karena lupa bahwa dia sudah memiliki janji dengan prim untuk menemani teman wanitanya berkeliling menghabiskan waktu tersisa nya.
Taeyung sadari pagi hanya di dalam rumah sambil membantu nenek manoban membereskan barang Mereka.
.
.Sebelum bertemu dengan prim Lisa di hubungi oleh Diana yang merupakan dosen disana hanya untuk memberikan beberapa informasi penting.
" Permisi". Lisa membungkuk sopan saat sudah sampai di dalam ruangan pribadi Diana dosen cantik di universitas Thailand
" Lisa". Lisa mengangguk menyapa senyuman Diana
" Kamu akan dapat prof bimbingan, dari yang saya tau informasi nya, beliau itu lulusan terbaik... jadi saya berharap kamu bisa menunjukkan potensial kamu dalam ilmu kedokteran...saya yakin kamu bisa". Kedipan mata tak terlupakan oleh Diana hanya untuk menggoda Lisa
" Saya berharap kamu bisa datang lagi ke Thailand dan traktir saya dengan hasil jerih payah kamu ". Lisa terkekeh dan mengganggukan kepalanya menyetujui itu karena mau bagaimana pun Diana lah yang selalu membimbing nya walaupun tugas Diana hanya menjadi dosen di universitas bukan guru les
" Ini berkas yang harus kamu pelajari... ingat prof bakal datang besok pagi, dan kamu bakal tau dimana siapa dan kapan kamu harus mempersiapkan diri untuk keberangkatan.... karena dari universitas kita ada sekitar 8 orang yang akan di tempatkan di tempat yang sama dengan kamu". Ujar diana panjang lebar dengan tangan terulur memberikan berkas berukuran besar tapi tipis itu kepada Lisa
Lisa perlahan mulai membuka berkas yang terisi biodata prof bimbingannya dan juga tujuan juga beberapa informasi penting lainnya.
" Maaf Miss... tapi apa boleh saya mengrekom ulang?". Dara menggeryit bingung dengan pertanyaan itu
" Rekom apa lagi?".
" Saya mau tujuannya itu ke Indonesia bukan ke new Zealand Miss". Diana terdiam karena prof yang akan Lisa dapatkan adalah salah satu orang yang memang memiliki kuasa besar apalagi rumah sakit yang akan mempraktekkan Mereka adalah milik dari prof tersebut jadi Diana berfikir bahwa Lisa akan Lebih mudah sukses jika seperti itu
" Kenapa?".
" Saya mau sukses disana mis..lagian nenek juga mau balik ke indo lagi". Diana diam diam mengangguk saja
" Tapi coba kamu pikirkan lagi Lisa... karena yang saya tau ... banyak mahasiswa yang ingin berada di posisi kalian....ini bukan peluang yang kecil". Lisa diam saat Diana terlihat lebih mencoba meyakinkan dirinya
" Saya akan pikiran kembali Miss".
" Bagus". Diana tersenyum mendengar itu
" Saya pamit dulu miss". Ucap Lisa dengan bungkuk kan badan yang sopan
KAMU SEDANG MEMBACA
anak sekolah
De Todojennie yang super bandel plus manja bertemu dengan ketua OSIS yang paling kalem dan gak banyak tingkah... siapa yang bakal tertarik duluan? ceritanya ini lokal ya .... semoga sukaaa👍