WKoF: Selepas 1 Tahun

24 3 0
                                    

PERINGATAN!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

PERINGATAN!

Cerita hanyalah imajinasi semata, jika ada kesamaan waktu, tempat dan nama tokoh itu adalah sebuah kebetulan. Dilarang mengcopy paste cerita, walau aku tidak tau tapi Tuhan MahaTahu.

Untuk kehaluan waktu dan tempat kami persilakan ...

HAPPY READING ...

23

"Kamu sungguh tidak ingin mengubah warna rambutmu kali ini?" tanya seorang hairstylish perempuan yang biasa menanggani rambut Nada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu sungguh tidak ingin mengubah warna rambutmu kali ini?" tanya seorang hairstylish perempuan yang biasa menanggani rambut Nada. Kini Nada sedang berada di sebuah salon langanannya. Salon yang memang biasa menerima para aktris dan aktor ternama di Korea termasuk para idol.

"Tidak Eonni, aku hanya ingin memotongnya seperti yang tadi kuberi tau saja, karena itu untuk kebutuhan Shooting. " ucap Nada kepada sang hairstylish yang ada di belakangnya.

Perempuan itu mulai mengeluarkan peralatanya dan melakukan perkejaannya pada rambut Nada. Sedangkan Nada mengotak-atik handphonennya tapi sebuah box makan menghalangi padangannya dari handphone secara tiba-tiba. "Makanlah!" suruh Hayoung, dialah yang memberikan box makan tersebut.

"Terima kasih." Nada meletakkan hanphonennya di pangkuannya lalu menerima kotak makan itu. Box makan yang bening membuat Nada bisa melihat isinya. Terdapat beberapa potongan buah segar yang berwarna-warni, tebakan Nada buah itu adalah buah melon yang berwarna hijau segar, buah pisang yang terpotong bulat, lalu buah mangga favoritnya, dan terakhir buah apel yang berwana putih.

Karena mangga adalah favoritnya, Nada melahap buah itu sebagai suapan pertamannya. Mata Nada langsung menyimpit kala rasa masam sangat terasa di lidahnya, walau begitu masih terdapat rasa manisnya. Nada kemudian menikmati buah-buah yang lain.

"Orang yang mengacammu lewat pesan di instagram telah ditemukan oleh agensi dan akan segera dihukum atas perbuatannya tapi saat ditemui, pelakunya adalah anak SMP yang pastinya akan sulit untuk dihukum karena masih di bawah umur. Jadi agensi memutuskan untuk melakukan pembinaan terhadapnya dan mengawasinya selama sebulan penuh," jelas Hayoung yang duduk di kursi samping Nada.

What Kind of FutureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang