Queen Susan abdication throne.
One week later.
-Cair Paravel Southern Sun-
" I, Susan.. Queen of Narnia. Lady of Cair Paravel Southern Sun, The leader of Narnia Archer Army. By the gift of Aslan. Hereby declare relinquishing[melepaskan] my throne and my title, voluntarily[sukarela] and of my own will. " Ujar Susan didepan tahta nya
" It's my honour to know you all my people. Thank you for your co-operation during this time. Thank you to my siblings who take care of my region when i'm not be able been here.
I am greatful and honoured to be one of Narnia's leader. A beautiful country, a beautiful and kind people. Please keep the glory[kejayaan] of Narnia for eternity. Because this country deserves to be fought for until the last drop of your blood " Lanjutnya dan menatap Peter, aku, Caspian, Lucy dan Edmund.
Kami tersenyum kepadanya dan mengangguk.
" Southern Sun will now be entirely[seluruhnya] led by King Caspian " Ujar Susan menutup pembicaraan dan melihat Caspian yang naik ke tahta.
Aku berjalan kearahnya bersama Peter dan satu pelayan. Susan membungkuk kepadaku lalu aku mengambil mahkotanya dan meletakkan nya di baki. Susan berdiri tegak lalu membungkuk kepadaku dengan dalam.
Peter berjalan ke Caspian yang berada disamping Susan. Caspian menunduk dan Peter memakaikannya sebuah mahkota pertanda sang pemilik Cair Paravel Southern Sun.
" Once Kings and Queens of Narnia, always Kings and Queens. Your services[jasa] and sacrifices[pengorbanan] will not be forgotten till the end. May you continue your life happily... Lady Susan.. " Ucap Peter
Aku membangunkan Susan lalu memeluknya. Peter menjabat tangan Caspian lalu beralih memeluk Susan.
" Farewell is not the end of the journey. Enjoy the party... " Ucap Peter kepada seisi Cair Paravel.
" You know you always be welcome back here " Ucap Caspian kepada Susan. Susan tersenyum dan mengangguk.
" Caspian... Look " Ujar ku kepada Caspian yang berada disamping ku.
" What? " Tanya nya bingung.
" Over there, Lady Beth from Dayamond... I think she likes you, she keeps glancing[melirik] at you. " bisikku kepadanya.
Caspian melihat kearah Lady Beth dan tersenyum.
" What are you waiting for? Ask her to dance! " Ujar ku sambil mendorongnya.
Caspian berjalan kearah Lady Beth dan mengajaknya berdansa. Aku dan Susan tertawa melihat Caspian.
" Susan! Sheeka! Come on dance with us! " Ujar Millie dan Lucy sambil menarik kami.
Kami menggenggam tangan satu sama lain dan berputar di lantai dansa dengan senang. Millie dan Lucy terlihat sangat senang, aku senang melihat mereka senang.
" Ehem! " Ujar seseorang dibelakang ku yang membuat kami berhenti.
" Would Your Honour dance with me? " lanjut orang tersebut sambil membungkuk dan mengulurkan tangannya.
" Nicholas! " Ujar ku senang.
Semenjak misi penyelamatan Millie aku dan Nicholas bersahabat erat. Sayangnya dia tidak bisa hadir saat hari aku akan dieksekusi karna ada masalah di Dayamond Island.
" Perhaps Lady Susan is interested[tertarik]... " Jawabku jahil sambil menarik tangan Susan.
Mereka saling membungkuk lalu berdansa. Aku tertawa melihat mereka, dan tiba-tiba...
" Would High Queen Sheeka be willing to dance with her High King? " Ujar seseorang yang aku tau itu siapa.
Aku berbalik badan dan membalas uluran tangannya.
" I can't refuse it... " Ucap ku sambil tersenyum.
Kami saling membungkuk dan berdansa. Semua pengunjung melihat kami dengan senang.
" It seems like it's time for people to know.. " Ucap Peter tersenyum kepada ku sambil berdansa.
" About what? " Tanya ku bingung.
Dia menarik pinggangku dan menciumku didepan banyak orang.
" That you're mine " Ujar nya lalu lanjut menciumku.
Semua tamu bertepuk tangan melihat kami berdua. Aku pun membalas ciumannya ditengah suara alunan musik dansa khas Cair Paravel.
---
Author POV'S
" Finally, since when? " Tanya Nicholas kepada Susan.
" When High Queen Sheeka was about to be executed " Jawab Susan.
Nicholas tersenyum senang melihatnya mereka.
" Actually, i realised long ago that they loved each other " Lanjut Susan tersenyum dan melihat Sheeka dan Peter.
" King Caspian also said so.. " Jawab Lord Nicholas tersenyum
" She deserves to be happy... " Lanjut Lord Nicholas pelan
---
Sheeka POV's
Peter melepas ciuman kami dan berlutut didepan ku.
" Perhaps it's not time for us to get married yet... But, Sheeka Lorren, will you be my fiancé[tunangan]? " ujarnya kepadaku.
Aku melihat kearah para saudara ku yang senang dan kearah Nicholas dan Lord Henry yang sudah seperti sahabat ku. Mereka mengangguk kepadaku.
Aku menatap kearah Peter dan tersenyum.
" Yes! " Jawab ku mantap.
Peter berdiri lalu memelukku. Semua bertepuk tangan dengan ini.
" We are finally making progress... " Ucapnya kepadaku. Aku mengangguk menahan air mataku.
---
Keesokan harinya...
" Remember, you will always be welcome here... " Ucap Peter kepada Susan yang sudah berdiri bersama Tilas untuk pulang.
Peter memeluk Susan dengan erat dilanjut Lucy, Edmund, Caspian dan Eustace
" Be happy... You deserve it " ucapku kepada Susan lalu memeluk nya.
Susan pun bersiap berpegangan dengan Tilas. " See you another times, siblings... " Ucap nya sebelum teleport. Dan tak lama menghilang dari hadapan kami.
Kami melihat satu sama lain dan tersenyum.
" Millie and i are going back to Eastern Mountain, is that okay? " Tanya ku kepada Caspian.
" It's okay... I'm also going to Dayamond Island anyway " Jawab nya sambil berjalan dibelakang ku dan Peter. Bersama Edmund, Lucy, Millie dan Eustace.
" Well, give my regards[salam] to Lady Beth then.. " ucapku jahil.
" Lady Beth? " Tanya Edmund kepada Caspian.
" Oops! Did i reveal your secret? " ucap ku sok polos dan berlari.
" Sheeka!! You!! " Ujar nya sambil mengejar ku.
Yang lain tertawa melihat ku dan Caspian berlari mengelilingi taman.
The End... Not actually the end of their story. Kalo kalian masih berminat membaca cerita selanjutnya... Please, let me know.
Cerita selanjutnya lebih berkonsep kisah kerajaan, menyelesaikan permasalah dalam kerajaan dan penyelesaian masalah antara Narnia dan Platican.
If you guys interested, cerita bakal di upload setelah tanggal 9 yaaa. Bcs, tanggal 9 aku utbk nih... Doain ya guyss
KAMU SEDANG MEMBACA
Narnia: Fire With Fire
Fantasía[Indo-Eng][Series 6] (Fanfiction) Narnia tanpa disadari memulai perang dengan salah satu Empire terkuat di "dunia". Raja mereka yang cerdik melakukan segala hal untuk mendapatkan kembali sebuah pulau yang menurutnya adalah milik mereka. Dibantu de...