Disini lah berdirinya ketiga anak yang sedang menunggu untuk dijemput.
"Humm kak Jay lama banget," ucap Jungwon.
"Eh Jungwon nanti aku mau ke rumah kamu buat jenguk Sunoo boleh gak?" Tanya Ni-ki.
"Boleh dong, dateng aja nanti ke rumah," jawab Jungwon.
"Hoonie apa gamau jenguk Sunoo juga? Nanti kan kita bisa main bareng bareng," tanya Jungwon pada Sunghoon.
"Gatauu nanti mau izin dulu ke papa," ucap Sunghoon.
Setelah sedikit berbincang akhirnya merekapun sudah di jemput, Ni-ki pamit terlebih dahulu pada temen temennya lalu sekarang Jungwon pun sudah menghampiri kakaknya.
"Ayo pulang, oh ya Hoonie kata ayah Hoonie pulang sama kak Jay dulu yaa," ucap Jay yang membuat Sunghoon sedikit mengernyit bukan kah tadi pagi ayahnya bilang akan menjemputnya? Apa kah ada urusan mendadak? Itu lah pertanyaan yang ada di kepala Sunghoon.
"Gapapa kan Hoonie pulang sama kak Jay dulu?" Tanya Jay memastikan bahwa anak itu mau pulang bersamanya.
"Ah iya kak, mungkin ayah lagi sibuk yaa," tebak Sunghoon.
Mereka pun sekarang sudah masuk ke mobil Jay, dan dengan segera Jay melajukan mobilnya meninggalkan area sekolah.
Setelah beberapa menit perjalanan, akhir mereka sampai di rumah Jay. Sunghoon bingung kenapa dia tidak diantar pulang, kenapa dia malah dibawa ke rumah Jay? apakah Jay lupa mengantarnya pulang?
"Kak Jay kenapa Hoonie ga dianterin pulang?" Tanya Sunghoon yang masih bingung.
"Oh ya kamu di suruh diem di rumah kak Jay dulu, nanti bakal di jemput sama ayah sama papa," jelas Jay.
"Ohh oke deh kak gapapa." Mungkin papanya juga tidak ada dirumah jadi dia di titipkan di rumah Jay dulu pikirnya.
Ah anak itu tidak tau aja sebenarnya orang tuanya sedang bermesraan, sampai sampai dia harus dititipkan begini karena orang tuanya tidak ingin waktunya diganggu, Jay merasa kasian pada Sunghoon tapi ini adalah kesempatan bagi Jay untuk lebih dekat dengan Sunghoon.
"Yeyy Sunghoon bakal di sini, ayo Sunghoon ganti baju terus kita main sama Sunoo jugaa." Jungwon langsung menarik Sunghoon begitu saja meninggal Jay.
Jay menatap dengan datar kepergian Sunghoon dan adiknya, huh baru saja dia ingin berbicara dan melakukan pendekatan diri pada Sunghoon.
Sunghoon sudah selesai mandi dan mengganti seragam sekolah nya dengan pakaian Jungwon, ah Sunghoon jadi terlihat sangat manis saat menggunakan hoodie kebesaran Jungwon.
Sekarang Jungwon dan Sunghoon sedang berada di kamar Sunoo.
"Sunoo udah sembuh belum," tanya Sunghoon.
"Udah kok, Sunoo udah agak mendingan," jawab Sunoo lalu tersenyum pada Sunghoon.
"Wahh bagus kalo gitu, kalo udah sembuh nanti kita bisa sekolah bareng bareng," ucap Sunghoon dengan antusias.
"Ehh kak Sunoo, tau ga Ni-ki anak yang tabrak kakak waktu itu ternyata satu sekolah sama kita dan lebih wah nya lagi dia satu kelas sama kita," jelas Jungwon pada Sunoo.
"Iyaa noo, apa lagi ya Ni-ki dari tadi itu nanyain kamu terus tauu," ucap Sunghoon yang menyadari bahwa anak baru itu selalu saja menanyakan tentang Sunoo.
"Mungkin dia ngefans sama aku," jawab Sunoo.
"Mungkin ajaa, apa lagi sekarang dia mau kesini katanya sih mau jenguk kamu kak," ucap Jungwon yang menyampaikan pada Sunoo bahwa anak baru yang bernama Ni-ki itu akan menjenguk kembarannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sayang Hoonie
Fiksi Penggemar. Cerita tentang keluarga kecil Lee Heeseung yang berisi dengan canda tawa. Keluarga kecil yang sangat harmonis dan penuh dengan kehangatan di dalamnya. "Sayang hoonie banyak banyak." "Hoonie juga sayang ayah sama papa banyak banyak." [heejake x sun...
