30 : Rhea Itu Melody

104 28 0
                                    

"Aku adalah kekuatan lautan! Aku adalah kamu! Aku adalah Melody!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku adalah kekuatan lautan! Aku adalah kamu! Aku adalah Melody!"

‧͙⁺˚*・༓☾✧༺♥༻✧☽༓・*˚⁺‧͙

Glyn berlari menuju jendela kamarnya yang terbuka lebar, angin dengan keras meniup gorden di dalamnya, dengan bersusah payah menahan tiupan angin kencang akhirnya Glyn berhasil mengunci jendelanya. Matanya melirik awan mendung seakan akan turun hujan deras di sertai gemuruh. Hutan terlihat begitu mengerikan di saat cuaca seperti ini membuat Glyn menutup gordennya dan menyalakan lampu.

"Glyn!" Panggil Nenda.

Glyn mengehela nafas berharap bisa memandang Nenda dengan normal, begitu pintunya terbuka Glyn merasa lega melihat Nenda yang tampak normal.

"Kenapa, Nenda?" Tanya Glyn.

"Ada yang perlu kita bicarakan!"

Nenda pun membawa Glyn ke ruang tengah. Di ruang tengah terdapat banyak sekali batu jimat yang berjajar di atas meja. Glyn pun duduk di sofa berhadapan dengan Nenda.

"Glyn, boleh aku bertanya?" Tanya Nenda.

"Tanya saja Nenda!" Balas Glyn.

"Apa kamu tau apa alasan kakek kamu mengambil Liontin Kraken dari tempat asalnya?"

"Glyn, tidak tahu soal itu! Glyn masih tidak percaya kalau kakek mencuri liontin itu!"

"Liontin itu gak mudah didapatkan, Goa pulau Nexus di jaga ketat sama bangsa Siren! Seorang Indra Renier gak mungkin ngambil itu tanpa alasan yang jelas!"

Nenda menarik tangan Glyn, ia membuka handband Glyn memperhatikan 3 cakaran itu. Pandangan nya mengarah pada deretan batu di meja, lalu meletakan salah satu batu pada telapak tangan Glyn.
"Genggam ini Glyn!"

Glyn menggenggam batu yang di berikan oleh Nenda, Nenda menghela nafas setelah melihat tanda di pergelangan tangan Glyn itu tidak memudar sedikitpun. Satu persatu dari batu jimatnya ia coba letakan pada telapak tangan GLyn namun tak memberikam efek apapun pada tanda 3 cakaran itu.

"Tidak ada satupun jimat yang mampu menyamai Liontin itu!" Gumam Nenda.

"Memangnya ada apa?' Tanya Glyn.

"Jika Rhea tak kembali kamu kehilangan pelindung kamu, dan bisa di pastikan nyawa kamu dalam bahaya Glyn! Aku mencoba mencari jimat yang bisa menutupi aroma darahmu yang bercampur dengan kutukan ini!" Jawab Nenda.

Glyn menarik kembali lengannya lalu menutup pergelangan tangannya dengan Handband lagi.
"Percuma saja, kalau Rhea gak kembali, Glyn juga gak mau tetap hidup!"

Nenda terdiam sesaat memandangi wajah Glyn yang sedang melamun.
"Glyn! kenapa akhir-akhir ini kamu sering berteriak histeris? Apa yang kamu lihat?" Tanya Nenda.

MELODY [TAMAT] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang