5.

749 50 0
                                    

Mereka sampai di masion besar Min, Yoonji turun terlebih dahulu berlari kecil menghampiri Nyonya besar Min, memeluk wanita cantik itu erat.

"Jiminie!"pekik Yoona, menghampiri Jimin lalu memeluk nya Yoongi yang melihat itu merolling mata nya, ia sudah terbiasa dengan semua ini.

"Yoongi-ah"panggil Appa Min, menyapa anak bungsu nya yang tidak di sambut oleh istri dan anak sulung nya.

Memeluk anak laki² nya erat, lalu mencium pucuk kepala sang anak.

"Appa Merindukan mu nak"ucap nya.

"Yoongi pun juga"gumam Yoongi, ia agak geli saat mengatakan bahwa ia merindukan Keluarga nya.

"Hahaha!, Kau masih seperti dulu ternyata"ucap Appa Min.

Skip udah pulang..

"Hyung"panggil Jimin, menghampiri Yoongi yang duduk di kursi ruang kerja nya.

Mendongak menatap siapa yang memanggil nya, merentangkan tangannya siap di peluk oleh si kesayangan, Jimin yang melihat itu pun menurut, berjalan menghampiri Yoongi lalu memeluk nya.



"Hyung aku ingin membeli tas juga sepatu baru, boleh?"tanya Jimin, mengusap lembut Surai hitam sang suami.

"Beli saja, apa harus Hyung beli dengan pabrik nya sayang"ucap Yoongi, meremas bokong semok si kesayangan membuat Jimin melenguh pelan.

"Kenapa sayang, hm?"tanya Yoongi.



"H-hyung janganh"desah Jimin.

"Baiklah²"ucap Yoongi, mengecup kening sang istri lalu memeluk nya lagi.



Mengulurkan tangannya, Yoongi yang melihat itu meletakkan tangan nya di atas telapak tangan Jimin.



"Bukan tangan mu tapi kartu mu Hyung"ucap Jimin, merenggut lucu membuat Yoongi tertawa pelan.



"Jangan tertawa!"kesal Jimin.

"Baiklah, ini yang kau mau sayang oh iya jatah Hyung mana Baby?"tanya Yoongi, menaruh 2 kartu hitam di tangan Jimin lalu memeluk pinggang ramping sang istri juga mengecup bibir itu berulangkali.







"Aku tidak ada janji untuk memberi mu jatah Hyung"ucap Jimin.



Pintu ruang kerja Yoongi terbuka, terlihat di sana Max berjalan menghampiri pasangan Yoonmin yang tengah berpelukan.


"Tuan anda harus melihat berita yang tayang hari ini"ucap max.

Menggenggam tangan Jimin lalu mengajak nya ke ruang tamu.

"Ada kasus pembunuhan di Jeju diduga pelaku bernama Min Suga dengan istri nya yang Bernama Min Kitty, ke 2 orang tersebut adalah pembunuh berantai yang sudah lama menghilang dan mereka baru saja terlihat dengan kasus mengerikan, 50 korban yang mereka habisi secara langsung dalam 6 hari, mereka juga menculik anak kecil lalu menjual nya!"ucap berita.



"Tidak, itu tidak mungkin aku tidak seperti itu sialan, siapa yang melakukan ini semua!"ucap Jimin, mengacak Surai nya frustasi.

Yoongi pun memeluk tubuh bergetar sang istri, mencoba untuk menenangkan si kesayangan yang terlihat seperti orang kesetanan.


"Siapa yang melakukan ini semua, aku harus menemukan orang itu lalu mencincangnya jika perlu aku harus menjual bagian tubuh nya saja"ucap Jimin.





"Sayang tenang kan diri mu terlebih dahulu, jangan gegabah seperti ini Hyung akan mencari orang itu tenang lah baby"ucap Yoongi lembut mengusap lembut punggung si kesayangan.


"Hiks Hyung hiks hiks aku ingin kau segera hiks menemukan nya jika tidak aku sendiri yang akan hiks mencari nya"Isak Jimin.







"Iya sayang, max cari orang itu sekarang!"tegas Yoongi, memeluk erat tubuh sang istri yang masih terisak.


Tubuh Jimin perlahan melemah, Jimin pingsan dalam dekapan Yoongi, membuat Yoongi panik dengan cepat menggendong tubuh sang istri lalu membawa ke kamar mereka.



Merebahkan tubuh Jimin dengan lembut ke ranjang king size, menyelimuti tubuh sang istri dan mengusap pelan Surai pink Jimin.



"Hyung akan mencari orang itu sayang, Hyung janji, kau tak perlu khawatir baby"gumam Yoongi.


Chup

Chup

Chup

Chup

Mengecup kening, kedua kelopak matanya dan terakhir di bibir, ia akan mencari orang yang sudah membuat Jimin nya seperti ini!. Batin Yoongi.




Drrtt...

Drtt...

Merogoh saku celana nya, menekan tombol hijau di layar ponsel nya lalu meletakkan itu di depan kuping nya.


"Saya mendapatkan nya tuan"

"Siapa orang itu!"

"...."

Bip.

"Let's play"gumam Yoongi dengan seringai nya.





TBC.

See you the next part byeee 👋🏻









Min's family 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang