6.

707 31 3
                                    

Pagi pun tiba, gadis cantik terbangun dari tidurnya mengucek matanya sebentar lalu berjalan menuju kamar mandi.

Setelah memakai pakaian sekolah nya, ia pergi ke kamar Daddy dan mommy nya, mengetuk pintu hitam itu lalu menyembul kan kepala nya.

"Ternyata masih tidur"gumam yoonji.

Masuk dengan pelan takut membangunkan 2 sejoli yang masih berada di atas ranjang.

"Dad bangun sudah jam 3 sore dad!"bohong yoonji.

Yoongi yang merasa terganggu pun membuka matanya melihat sang anak yang menatap nya datar.

"Apa yang kau lakukan disini Nona muda!"ucap Yoongi dengan suara serak khas bangun tidur.

"Bangun dad sudah jam 3 sore"ucap yoonji, mengguncang bahu sang ayah.

"Oh.... Tunggu apa?!"ucap Yoongi menatap tak percaya pada anak nya.

Bangun dari tidur nya berlari menuju kamar mandi, yoonji yang melihat itu terkikik pelan lalu beralih ke orang yang melahirkan nya.

"Mommy, ayo bangun"ucap nya, menusuk pelan pipi tembem Jimin.

"Mommy!"ucap yoonji setengah berteriak, membuat Jimin membuka mata nya menatap sang anak yang masih menusuk pipinya.

"Jangan ganggu mommy sayang"ucap Jimin.

"Mommy aku ingin masakan mommy ayolah masak kan"rengek yoonji.

"Biar maid saja"ucap Jimin, menutup matanya.

"Baiklah kalau begitu"ucap yoonji, keluar dari kamar orang tua nya lalu mengambil tas nya dan memakai make up sedikit.

Mengambil lipstik berwarna biru nya lalu mengoleskan itu di bibir nya, menatap pantulan nya di cermin.

"Ayo pergi!"gumam Yoonji.

Berjalan menuruni tangga lalu duduk di meja makan, tak lama Jinna datang dengan JungHyung di sebelah nya.

"Yoonji-ah!" Teriak Jinna.

"Aku disini"ucap yoonji pelan.

"Disana kau rupanya"gumam Jinna, menghampiri yoonji yang memakan sarapan buatan maid.

"Ada apa?"tanya yoonji, tanpa menatap Jinna.

"Ji, ternyata Anak pindahan itu bisa berjudi dia juga sempat mengalahkan Karina!"ucap Jinna.

Flashback.

"Perkenalkan dirimu nak"ucap ssaem Jo.

"Hai semuanya aku Lena Manoban murid pindahan dari Thailand"ucap Lena dengan senyuman manis.

"Apa dia pandai berjudi?"batin Karina, menatap murid baru yang berjalan menuju meja di samping nya.

"Hai perkenalkan nama ku Lim Karina mau berteman?"tanya Karina.

"Baiklah"

Tring!

Bunyi Bell menandakan bahwa semua murid di istirahatkan, Karina mengajak Lena menuju kasino yakni ruang judi.

"Apa kau bisa bermain gunting batu kertas menggunakan kartu?"tanya Karina.

"Tidak, aku tidak bisa"ucap Lena.

"Aku akan mengajari mu"

Karina mengajari Lena dengan kartu gunting batu kertas itu, setelah selesai mereka pun bertaruh.

"Kau ingin bertaruh berapa lena-ssi?"tanya Karina.

"30 juta won"ucap nya, membuat semua murid juga Karina menatap tak percaya pada anak pindahan itu.

Min's family 2 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang