25. Saat Andin Sakit

0 0 0
                                        

*AFTER YOU*

Rumah Sakit Harapan, 15 Juni 2018.
Ruang rawat inap dengan nomor 17 itu di huni oleh dua orang perempuan. Terlihat satu di antaranya tengah tertidur lelap. Dan satunya lagi tengah memandang gadis kecilnya tertidur manis. Sudah satu bulan Andin mendapatkan perawatan intensif akibat penyakit gagal ginjalnya, selepas mendapatkan tindakan cuci darah kondisi andin menurun, yang mengakibatkan ia harus menetap untuk sementara waktu.

Semenjak Andin sakit, Laura selalu ada di samping anaknya. Bahkan ia selalu mencari informasi donor ginjal yang cocok untuk putrinya, walaupun hasilnya selalu nihil. Laura mengelus rambut Andin dengan lembut berusaha memberikan kenyamanan. Namun andin mengeliak tanda ia terbangun dari tidurnya. “Apa mama mengganggu tidur mu sayang?”. Andin menggelengkan kepalanya tanda bahwa ia sama sekali tidak merasa terusik dengan kehadiran mamanya. “Mama nggak pulang?, tanya Andin karena ia merasa tak enak kepada mamanya yang setiap kali pulang dari kantor selalu menyempatkan diri untuk menemaninya di rumah sakit. “Nanti mama pulang kok”. Laura menyetel kasur otomatis sehingga posisi kepalanya sedikit terangkat, dan memberikan anaknya segelas air untuk Andin. “Terimakasih mama” ucap Andin.

“Tokk, Tok..” Suara ketukkan berasal dari pintu rawat inap ruangan Andin. “eh ada tante” ucap Andy muncul dari balik pintu lalu berjalan menghampiri mama Andin dan menyalaminya. “Pas banget ada Andy, jadi mama nggak usah khawatir Andin sendiri di sini”. Andin mencoba meyakinkan mamanya, karena ia kasihan melihat mamanya yang selalu datang jika memiliki waktu luang dari pekerjaannya. “iya tante, tenang aja Andy siap jaga Andin” anak remaja laki-laki yang masih lengkap dengan pakaian seragamnya itu terlihat bersemangat”.

Laura tersenyum melihat tingkah kedua anak di depannya ini. Ia pun berpamitan pulang kepada mereka dan akan kembali lagi nanti. “kalau begitu titip anak kesayangan tante ya Andy” ucap Laura mengambil tas dan pergi. Andy menyimpan ransel miliknya di kursi lalu mendekati pacarnya, ia mengusap kepala Andin sambil tersenyum. “Aku kupasin jeruk kesukaan kamu ya ?” tanya Andy. “Suapin aku makan aja yang di atas meja, baru bangun aku lapar” Rasti mengangkat tangannya berbentuk huruf V yang menandakan ia meminta bantuan.

“Dengan senang hati dong” Andy membawa meja makan kecil yang di atasnya terdapat nampan yang berisikan menu makanan Andin dari rumah sakit. Andy membuka satu persatu plastik wrap yang menutupi bubur dan sup ayam milik Andin. “Buka mulutnya” Andy menyuapkan bubur kepada Andin, selama sakit Andin tidak boleh memakan-makanan dari luar dia wajib

mengonsumsi makanan yang di sediakan oleh rumah sakit, karena telah terdapat hitungan gizi dan bersih untuk mendukung masa penyembuhannya.
“Enak nggak sayang?” pertanyaan Andy membuat jiwa ke usilan Andin muncul, baginya makanan yang setiap hari ia konsumsi memiliki rasa hambar dan terkadang membuatnya bosan. “Enak dong, coba aja” jawab Andin, Andy mencoba makanan rumah sakit terlihat ekspresinya mengerutkan dahi lalu minum air putih. “Hambar hmmm” ucap Andy. Sontak saja Andy tertawa melihat raut wajah Andy, ia mencubit kedua pipi pacarnya itu. “namanya makanan orang sakit, ayo suapin lagi masih lapar ni”. Andy sesekali menghibur Andin yang masih sakit mereka menonton youtube dan mendengarkan musik-musik kesukaan pacarnya itu.

Waktu sangat cepat berlalu, dua minggu sebelumnya Laura melakukan pengecekkan ginjal miliknya, karena ia memiliki satu ginjal yang befungsi di dalam dirinya. Ia berniat ingin mendonorkan ginjal terakhirnya untuk keberlangsungan hidup Andin, namun ia belum sempat membaca surat tersebut karena suaminya Gerald terlebih dahulu mengetahui tindakan istrinya. “Maksud mama apa?” Gerald menyodorkan kertas yang sudah ia baca. “Aku mau Andin bisa hidup normal tanpa dia harus bolak balik rumah sakit!”. Gerald memijat keningnya ia terlihat frustasi apakah harus menyetujui keputusan istrinya atau menunggu adanya donor ginjal dari orang lain.

*AFTER YOU*
SesiSafitriLiani

AFTER YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang