*AFTER YOU*
"Adek nanti live tik tok bantuin ibu jualan, di banding kamu cuma Magetan dan nonton tv lumayan kamu ada kegiatan". Ibu mengganggu aktivitas bersantai Rasti yang sekarang tengah memakan kentang goreng di ruang tv.
"Aku ada kelas online kalo malam". Rasti sangat mau jika ia harus mengatakan "klik keranjang kuning dan lainnya terlebih ia tidak pernah bermain di aplikasi tik tok sehingga ia tidak pede untuk berbicara di depan layar handphone. Ibu Rasti memang aktif berjualan pakaian di media sosial, terbukti bahwa di rumahnya terdapat dua orang admin yaitu mba Yani dan mba Siska yang datang setiap hari mulai dari siang jam 4 sore sampai malam yang akan membantu ibu untuk berjualan di sosial media.
Di tempat lain sahabat nya saat ini tengah berada di rumah, tempat dimana ia seharusnya berada. Setelah di jemput oleh Kakanya tadi, ia langsung masuk dan membuka kamar yang dua tahun ini ia tinggalkan.
"Tetap seperti semula, seperti mereka selalu membersihkan kamar ini sampai debu pun tidak terlihat ada." Ucapnya sambil menata pakaian yang ia bawa. Kamar dengan cat berwarna biru yang di dominasi oleh dekorasi dan perlengkapan bewarna putih. Terbilang nyaman untuk di tempati, sepulangnya ia belum melihat penghuni lain di rumah ini kecuali neneknya yang menyambut ia dengan sangat hangat dan antusias. Foto-foto kebersamaan dengan Andy masih terpasang rapih namun ada beberapa foto yang masih ia letakkan di kolong kasurnya saat ia sempat putus dan hampir tidak akan bersama lagi. Nanti malam ia akan bertemu dengan kekasihnya itu, sudah lama tidak bertemu sehingga ada rasa rindu kepadanya.
Andin selesai dengan kamarnya, ia berjalan mengitari setiap ruangan untuk mencari keberadaan neneknya.
"Andin " ucap seseorang yang tak lain adalah Margaret.
"Kenapa Tante?" Andin menaikkan alisnya sebelah, melihat respon Margaret yang kaget dengan keberadaan nya.
...
Sudah 1 jam lamanya Rasti melihat kelakuan Arga dari balik layar leptop miliknya. Tadi Arga mengatakan bahwa ia ingin memberitahukan kepada Rasti bahwa dosen mereka mengadakan seminar dan mewajibkan setiap siswanya untuk hadir secara online, namun Arga mengajak Rasti untuk menonton film pilihannya melalui zoom meeting.
"Udah tau gue di kampung malah ngajak zoom, jadi kalo jaringan gue rusak di maklumi soalnya sekeliling sawah dan gunung jadi begitu deh". Arga hanya memberi respon dengan mengangkat jempol tangan nya, ia memang sengaja mengadakan movie date berbasis online karena ia telah lama tidak melihat Rasti walaupun Rasti merupakan spesies wanita tergolong galak di muka bumi.
Film yang mereka nonton adalah film horor Indonesia, di sela menonton sesekali mereka berkomunikasi dan mengobrol tentang berbagai hal, mulai dari bagaimana keadaan Rasti di kampung nya, yang katanya bahwa kampungnya saat ini memasuki musim panen sehingga sawah- sawah yang ada di sekitar rumahnya sudah tidak hijau lagi, Rasti juga menceritakan kegiatan nya di rumah yang beberapa kali selalu menolak untuk live tik tok oleh ibunya yang berjualan online, karena ia rasa admin yang di miliki ibunya lebih cantik dan cocok jika memperhatikan wajah dan komunikasi untuk memasarkan produk milik nya.
"Asik banget ya di sana, kamu jadi banyak aktivitas" ucap Arga sesekali memakan cemilannya.
"Lumayan, yang lebih enak sih bisa perbaikan gizi"
*AFTER YOU*
SesiSafitriLiani
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTER YOU
Novela Juvenil"Jangan pernah hadir jika hanya sebatas singgah, hati ku sudah kau curi setelah kau dapat kau pergi tanpa kembali" -Rasti. Memberikan kesempatan kepada laki-laki hanya sebuah kebohongan. Mereka akan pergi ketika sudah berhasil membuat wanitanya lul...
