__________________________________________________
"Ini pertama kalinya setelah dia, lo cuma main-main? Apa beneran ada rasa bro?! "
__________________________________________________Happy Reading
Pagi sekali Atara berada disekolah. Bukan tanpa alasan, ia ingin menghindari Dirga yang kemarin setelah mengantarnya pulang , berjanji akan menjemput sekolah. Gila emang tuh cowok. Bisa jadi gosip terhot ini mah kalo kata Nadia.
Atara berada dikantin sekolah, memakan rotinya dengan santai. Ia melirik jam tangannya yang menunjukan pukul 6 lebih 10 menit. Suatu hal yang jarang ia lakukan. Ya karena biasanya Atara berangkat sekolah kalo nggak telat ya mepet bel masuk. Dan itu tercatat setiap hari.
Beberapa menit berlalu, sampai kantin ini mulai ramai.
Beberapa orang di sekitarnya yang mulanya berbincang, tertawa, dan bahkan ramai menjadi sunyi dalam sekejap. Karena jiwa kecuekanya mendarah daging Atara tetap diam. Masa bodo dengan apa alasan mereka diam.
Sampai tiba-tiba seseorang memegang pundaknya.
"Nad! Lo nggak liat gue lagi makan! Gih pergi sebelum gue tendang lo dari sini! " Decak Atara yang mengira bahwa yang memegang pundaknya Nadia. Sipaling Rusuh.
"Berangkat jam berapa lo?! " Suara bass yang keluar sontak membuat Atara mambalik badanya. Woy!sejak kapan Nadia jadi cowok. Kan nggak lucu.
Setelah berbalik, zonk besar karena yang ia temui bukannya Nadia melainkan cowok songong yang kemarin memintanya berangkat sekolah bareng.
"Eh Dirga, kok lo tau gue disini? " Tanya Atara dengan cengar-cengir.
Pantas semua orang diam, lah yang datang Dirga anjay. Selain nggak mau cari gara-gara karena suara mereka yang bisa saja mengganggu, mereka tidak menyangka Dirga bisa ada disekolahan sepagi ini. Walau jam sudah menunjukkan 7 kurang 10, tapi suatu keajaiban Dirga bisa disekolah sepagi ini.
"Nggak usah cengengesan lo! Lo amnesia apa gimana?! Jangan-jangan lo tuli kemaren?!" Suara Dirga yang meninggi.
Bukannya marah Atara malah tersenyum manis. Kalau biasanya kaum perempuan akan sakit hati dikatain seorang cowok, enggak buat Atara.
Semua yang mendengar hanya diam, tidak mengerti apa yang sedang mereka maksud.
Sesaat kemudian atek-atek Dirga pada datang kekantin. Hal yang menjadi pemandangan ter epik di SMA BAKTI JAYA. mostwanted sedang berkumpul."Saka dinginya nggak ngotak! "
"Nikah yuk bang!! "
"Samudra ganteng banget sihhh... "
"Ardian damagenya ya ampunnnn"
"Kak cakra lamar dedek! "
Kehadiran mereka mengundang keributan para cewek-cewek.
"Si pak bos, pagi-pagi udah ngapel aja... " Celutuk samudra dengan entengnya. Tapi dihiraukan Dirga.
Dirga duduk disebelah Atara, kemudian dihampiri ke 4 teman-temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirgantara (REVISI)
Teen Fiction𝔇𝔦𝔯𝔤𝔞 𝔞𝔫𝔡 𝔗𝔞𝔯𝔞 menceritakan kisah 2 orang yang dipertemukan tak sengaja oleh takdir. 𝔻𝕚𝕣𝕘𝕒 𝕄𝕖𝕘𝕒𝕟 𝔾𝕦𝕤𝕥𝕒𝕞𝕒 ℙ𝕦𝕥𝕣𝕒 adalah cowok cool yang menyandang sebagai ketua geng motor Street Ghost, kehidupannya yang abu-abu menj...