29.

138 12 1
                                    


_________________________________________________

Hidup Kadang Kidding (:

_________________________________________________

Happy Reading 😘
.
.
.
Enjoy for you!

Setelah bokap dinyatakan sembuh dari koma dan penyakitnya, Atara baru bisa bernafas lega. Ia merasa bersalah perihal tak bisa menjenguk keadaannya, tapi sekedar mendengar kabar bokap sekarang sangat melegakan.

Perihal Dirga? Pacarnya.
Atara benar-benar mendiamkan saja, apa lagi masih ada benalu yang selalu jadi penghalang hubungan mereka.

Agatha semakin menjadi, ke mana-mana harus sama Dirga, udah kaya lem dan kertas! Sampai jengah Atara menatapnya.

Entah takdir apa siang ini! Dari banyaknya waktu, kenapa waktu mempertemukan dirinya dengan Agatha di sini?! Ruang musik.

Beberapa hari yang lalu karena hasil keisengannya yang mendaftarkan diri untuk mengikuti ekskul musik.

Sebenarnya Agatha tidak ikut ekskul ini, hanya sekedar mau ribut aja sama Atara. Kek nya gatel banget kalo nggak ngobar api sama Atara.

Maya, salah satu anak musik meneriaki nama Atara guna memanggilnya.

"Woyy! Yang namanya Atara dicariin sama Agatha! "

Karena tak mau mengganggu latihan teman-teman musiknya, dengan berat hati Atara menghampiri Agatha.

Sampai dihadapannya Atara langsung menarik lengan Agatha keluar dari ruang musik. Karena tau niat busuk yang ada diotak Agatha.

"Awsss! Sakit bego! " Ucap Agatha dengan menghempaskan cekalan Atara.

"Lo kenapa sih! "

Atara menatap permusuhan pada cewek didepannya.

"Lo yang kenapa?! Siang-siang gini udah nyariin gue! Kenapa? Kangen lo sama gue! " Sewot Atara.

Agatha berdecih.

"Gila aja gue kangen sama lo! "

"Ck! Yaudah apa?! " Sahutnya kesal.

Agatha tersenyum mengejek.
Ia mendekati Atara dan membisikan sesuatu ditelinga Atara.

"Lo kenapa sih diemin Dirga?! "

Atara mendorong bahu Agatha agar menjauh dari hadapannya.

"Lo jauh-jauh nyariin gue cuma mau nanya ini? Seriously?" Ucapnya tak percaya.

Bukannya menjawab Atara kini akan beranjak meninggalkan cewek sinting itu, tapi lenganya malah ditahan Agatha.

"Masalahnya Dirga jadi diemin gue juga! "

Rasanya Atara akan tertawa kencang tepat diwajah Agatha, tapi ia urungkan karena sedikit merasa kasian.

Atara menunjuk wajah Agatha dengan kesal.

Dirgantara (REVISI) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang