Arabella sudah bangun dari tidurnya . Kepalanya masih terasa sakit akibat tarikan oleh Luke semalam .
Sekarang Arabella sedang makan tengah hari . Arabella bangun lewat harini entahlah kenapa rasa malas saja bangun lagipun harini Aiden sibuk kerja .
drtt drttt
Telefon Arabella berbunyi , Arabella menatap skrin telefonnya , nama Kak Ana terpampang disitu . Arabella langsung mengangkat panggilan itu .
" he.. "
" adik tolong "
" akak dekat mana ? " tanya Arabella , pelik rasanya bila kak Ana tiba-tiba mintak tolong .
" arghh , jangan Luke .. perca..." rintih suara Ana terdengar dari seberang sana .
bugh
" PERCAYA APE LAGI BODOH !? KAU DAH TIPU AKU "
Dada Arabella berdegup kencang , sangat risau keadaan Kak Ana . Pergaduhan Luke dengan kak Ana terdengar jelas di telefon .
" KAU DAH KOTOR ANA " jerkah Luke di belah sana .
Dorr
Mata Arabella membulat apabila bunyi itu jelas terdengar di area pendengarannya .
" kak Ana , apa jadi nii . Kak Ana dengar adik tak ni "
•••
Setelah kejadian itu , Luke tidak bersuara . Sekarang jam dah dua belas malam .
Menyesal ? Luke tidak menyesal langsung . Kerana dia sendiri yang nampak bakal isterinya tidur dengan lelaki lain .
Luke benci kebohongan . Begitu benci apabila dibodohkan oleh wanita yang sangat ia cintai dan tidak lama lagi akan menjadi isterinya .
Luke memandang sepucuk kad yang tertulis L dan A . Luke tersenyum sinis membaca kad jemputan pernikahannya bersama Anabella .
" Luke Michael & Arabella Alana " ujarnya perlahan .
" just wait Arabella Alana " plannya bermula malam ini dimana Ana sudah tiada dan akan mengambil Arabella sebagai ganti .
•••
Kini , Arabella berada di kubur kakak kembarnya .
" Arabella.. " panggil mamanya .
" kakak dah takde " mamanya memeluk Arabella kuat yang sudah lemah akibat kehilangan Anabella . Tidak cuma mamanya , dia juga belum bersedia kehilangan kakaknya .
" Mama sayang adik " ujar mamanya sambil memeluk tubuh mungil Arabella . Arabella membisu , tidak mampu berkata-kata . Sejak mama dan papa bercerai , mereka sudah lama tidak bertemu .
Arabella membalas pelukan mamanya . Padahal baru kelmarin dia berbual dengan kakaknya berbincang tentang pernikahan atau lebih jelas hari bahagianya Ana . Mamanya melepaskan pelukan itu dan mengelap air matanya dengan tangannya .
Aiden yang tengah setia berdiri di tepi Arabella mengajak Arabella balik dulu kerana sudah lama dia berada di sini . Sekurang-kurangnya baliklah rehat dulu , bila-bila pon boleh datang sini .
" jom balik dulu " ajak Aiden lembut . Arabella mengangguk .
" Adik pergi dulu , nanti adik ada masa adik jumpa kakak lagi " Arabella menahan agar tidak menangis dan bangun membuka langkah meninggalkan tempat itu .
" shush dont cry " pujuk Aiden yang melihat Arabella tidak berhenti menangis .
" kalau I datang awal kat situ mesti Kak Ana dah selamatkan " ujar Arabella perlahan .
" ini salah I.. "
" no sayang , bukan salah you " ujar Aiden tidak mahu Arabella merasa bersalah .
" you balik rehat dulu ye sayang " Aiden membukakan pintu kereta untuk Arabella .
•••
" maafkan mama Adik , Mama rindu sangat adik " Hati Arabella terasa lemah apabila dengar perkataan maaf dari mulut mamanya .
" ye takpe ni bukan salah mama " ujar Arabella dan tersenyum sopan kepada ibu kandungnya itu .
" Adik boleh tolong mama ? " tanya mamamya
" mestilah boleh " jawab Arabella
" kalau adik sayang mama tolong tinggalkan Aiden and kahwin dengan Luke , ganti kak Ana "
Hati Arabella terasa lemah kembali apabila terdengar nama lelaki gila itu . Dia benci lelaki gila itu sebab dialah Kak Ana sudah tiada di sisinya .
" dia jahat mama , dia lah yang bunuh kak Ana " Ujar Arabella bergetar , dia tidak kuat katakan yang kak Ana dibunuh oleh lelaki gila itu . Air mata Arabella semakin deras mengalir di kedua belah pipinya . Dia sangat tidah terima untuk tinggalkan Aiden . Dia sangat sayang Aiden .
" kamu takde bukti adik dan adik kena gantikkan tempat kak Ana juga " ujar mamanya .
" taknak mama " jawab Arabella . Dia taknak nikah dengan Luke , jelas Aiden lebih baik .
" macam manapun adik kene gantikkan tempat kak Ana "
•••
" Sayang.. " panggil Arabella sayu . Aiden langsung mendekatinya .
" kenapa ni muka sayang I macamni , are you okey ? " tanya Aiden apabila melihat muka Arabella yang sembap .
" sorry Aiden " ujar Arabella perlahan
" kenapa sorry ? , talk to me " Aiden menatap Arabella .
" kita perlu akhirkan hubungan kita sampai sini " ujar Arabella lemah . Dia tidak kuat mengatakan ini , dia sayang Aiden .
" why ? " tanya Aiden , kenapa Arabella tiba-tiba cakap macamni .
" I kena kahwin dengan Luke "
" what .. you nak nikah dengan orang yang bunuh kakak you sendiri ? "
" no Aiden , I taknak but " Arabella memberhentikkan ucapannya .
" but apa sayang " tanya Aiden .
" macam manapun I kena nikah dengan dia jugak , mama suruh I ganti tempat kak Ana " ujar Arabella menatap layi wajah Aiden .
" Why Ara why ? " Aiden tidak percaya dengan ucapan yang baru saja Arabella katakan .
" please Aiden faham I , I sayang mama I so I kena ikut permintaan mama I "
" no , you milik I Arabella "
" start now , im not yours Aiden " Air mata mulai turun membasahi pipi kedua-dua insan tersebut . Mereka tidak bersangka yang hubungan mereka akan seperti ini .
" no , you are still mine " ujar Aiden dengan suara yang mula bergetar .
" Aiden.. "
Aiden membuang pandangannya diuar jendela . Menggosok kasar kulit wajahnya . Apa yang Arabella cakapni ? dia sedar tak apa yang dia cakap .
" i loveyou Arabella Alana " ujar Aiden yang menahan air matanya .
" i loveyoutoo Aiden Daniel " jawab Arabella pula .
" sorry if this hurt you Aiden.. " kata Arabella sambil menatap wajah tampan tunangnya .
" it hurts Ara.. " ujar Aiden lemah . Tidak kuat untuk meninggalkan wanita yang sangat ia cintai selama ini .
TBC
YOU ARE READING
𝐓𝐇𝐄 𝐋𝐔𝐊𝐄 𝐌𝐈𝐂𝐇𝐀𝐄𝐋
Romance𝐋𝐔𝐊𝐄 𝐌𝐈𝐂𝐇𝐀𝐄𝐋 & 𝐀𝐑𝐀𝐁𝐄𝐋𝐋𝐀 𝐀𝐋𝐀𝐍𝐀 🤍 Arabella Alana yang terpaksa menikah dengan Luke Michael menggantikan kakak kembarnya Anabella Ayana . 𝗟𝗨𝗞𝗘 𝗠𝗜𝗖𝗛𝗔𝗘𝗟 lelaki tampan yang mempunyai segalanya , beku dan tidak berperas...