CHAPTER 18

6.7K 216 7
                                    

" sayang abang tidur ye " ujar Luke perlahan apabila baru saja masuk kedalam bilik . Luke berjalan mendekati sang isteri yang sedang lena tidur di katil . Luke melabuhkan punggungnya di katil , memandang lama wajah sang isteri yang sedang tidur . Sebuah senyuman mula terbit dari bibirnya . Luke menggosok lembut kepala Arabella .

Arabella yang berasa terganggu membuka matanya perlahan , menyesuaikan dengan cahaya lampu . Arabella memandang seorang lelaki yang sedang memandangnya , Arabella sedikit terkejut lalu bangun dan duduk bersandar di kepala katil .

" bila abang balik ? " tanyanya sambil menggosok-gosok matanya .

" baru je " jawabnya singkat .

" nah " Luke menghulurkan dua paperbag kepada Arabella . Arabella memandang paperbag itu lama .

" untuk I ke ? " tanyanya blur .

" yelaaa "

" cuba buka " Arabella membuka satu paperbag yang berisi tudung .

" abang beli tudung ? "

" taklah abang beli bra " Luke menerbitkan senyum sinisnya .

" ish " Arabella membalikkan matanya lalu meletakkan tudung itu di atas kepalanya .

" mana you beli tudungni ? " tanya Arabella .

" kedai tayar "

" ish betul-betullah "

" kedai tudunglah " jawab Luke dan membalikkan matanya . Boleh pulak tanya beli mana , mestilah kedai tudung .

" satu lagi tu ape ? " tanya Arabella bila melihat satu lagi paperbag .

" entah bukalah " Arabella mengambil paperbag yang kedua itu dan mengeluarkan isi paperbag itu .

" telekung ? "

" taklah baju tidur "

Arabella membalikkan matanya dan mendekat ke arah Luke lalu memeluk suaminya erat .

" abang beli tudung satu je dulu , esok abang bawa sayang pergi kedai tudung "

" lepastu sayang pilih lah sendiri "

" thankyouu " ujar di telinga Luke . Luke membeku , bulu romanya menegak .

" nak goda abangke ? " bisik Luke ditelinga Arabella , posisi meraka masih lagi berpeluk .

" mana ada , cakap thankyou pon anggap goda " Arabella melepaskan pelukannya dan memandang mata Luke .

Luke tiba-tiba menyambar bibir Arabella dan menolak Arabella hingga terbaring di katil , mencium lama bibir Arabella . Luke ingin membuka kancing baju Arabella namun sebuah tangan memberhentikan tindakannya , Luke melepaskan tautan ciuman mereka dan memandang wajah Arabella .

" tak bolehla " Arabella menggeleng .

" why ? "

" I kan pragnent " Arabella menunjukkan perutnya yang sudah besar sedikit . Luke memandang perut Arabella . Dia lupa yang Arabella mengandung .

" ish , yelah " Luke membaringkan dirinya di atas Arabella .

" beratlah " Arabella menolak-nolak kuat badan Luke agar tidak berada di atasnya . Luke ni besar , Arabella kecik je .

Luke akhirnya beralih dari atas badan Arabella lalu membaringkan dirinya di katil . Dia sungguh penat .

" I nak pergi solat isya' " ujar Arabella , Luke membuka matanya .

" jom solat sama-sama " Arabella memandang Luke lama , selama dia bersama Luke dia belum pernah nampak Luke solat .

" abang dah belajar solat " dia tahu Arabella pasti terkejut . Arabella masih lagi menatap Luke yang berada di katil , Luke turut menatap Arabella .

•••

" Aamiin.. "

Dua insan itu sudah siap solat , Luke memusingkan badannya menghadap Arabella . Arabella menghulurkan tangannya untuk salam .

Setelah itu Arabella kembali menatap Luke . Dia sengat terpesona dengan Luke sekarang , Luke yang memakai kopiah nampak handsome sangat .

" banyak dosa abang.. " ujar Luke perlahan . Arabella masih lagi menatap Luke . Luke tiba-tiba memeluk Arabella dan mata mula mengeluarkan cecair jernih .

" abang dah lama tak solat "

" abang dah lama tak baca al quran "

" abang dah jauh dengan Allah " ujar Luke perlahan disebalik pelukan mereka .

" abang .. " panggil Arabella perlahan apabila melihat sang suami sudah ter isak-isak di dalam pelukannya .

" takpe abang sekurang-kurangnya abang dah cuba , abang dah berubah " Arabella menggosok-gosok badan belakang Luke . Luke diam lama tidak mengeluarkan suara , dia sudah tak mampu mengeluarkan kata-kata .

Lama mereka berpelukan , tanpa sedar Luke sudah lena di pelukan Arabella . Arabella tertawa memandang tubuh Luke yang tertidur di pelukannya , dengan kopiah masih lekat di kepala .

" abangg.. " Arabella menepuk tubuh belakang Luke .

" hm "

" bangun tidur atas katil " suruh Arabella . Luke melepaskan pelukannya dan menurut saja suruhan Arabella . Luke bangun dengan membuka matanya sedikit dan menghempaskan dirinya di atas katil . Arabella yang melihat itu tertawa , mengantuk sangat ni .

•••

" colour mane cantik ? " tanya Arabella pada Luke yang berada di hadapannya .

" entah "

" ish , susahla abang ni orang suruh pilih jer pun " Arabella membalikkan matanya dan sambung mencari tudung yang dia nak .

" beli semua jelah senang " kata Luke . Dari tadi dia tengok Arabella duduk cari tudung , dia juga penat dah tunggu si Arabella ni . Arabella menghiraukan saja .

Luke mengangkat tangannya memanggil salah satu pekerja di situ . Pekerja itu langsung menuju ke arah Luke .

" nak semua jenis tudung and setiap jenis tudung tu nak semua warna " ujarnya kepada pekerja itu .

" baik Tuan , Tuan boleh tunggu dekat sofa dulu " Pekerja itu mengangguk dan berlalu pergi dari situ , dia memanggil pekerja yang lain untuk membantunya mengambil apa yang lelaki itu nak .

" dah , takpayah susah-susah pilih abang dah beli semua " ujarnya lalu menarik Arabella agar duduk di sofa dahulu .

" betulke ? " tanyanya tidak percaya , takkanlah lelaki ni mampu beli semua . Dahla satu pun dah harga

" wait and see sayang " ucap Luke .

" okey " jawabnya dan kembali memandang sekeliling kedai tudung berbrand itu. 

•••

" thankyou , datang lagi " ujar cashier itu . Arabella masih lagi tidak percaya yang Luke beli semua tudung ni . Semua  lima puluh ribu ringgit .

" ha sekarang dah percaye dah ? " tanya Luke , menaikkan keningnya . 

" banyaknye duit abang "

" I Luke Michael lah " jawabnya dan tersenyum sinis kepada Arabella . Tadi bukan main tak percaya .

TBC

𝐓𝐇𝐄 𝐋𝐔𝐊𝐄 𝐌𝐈𝐂𝐇𝐀𝐄𝐋Where stories live. Discover now