Arabella menerima ubat dan gelas berisi air yang dihulurkan oleh Lyna . Tanpa banyak bertanya , Arabella menelan semua ubat lalu mengembalikan gelas yang sudah kosong itu kepada Lyna .
Mata Arabella teralih pada pintu yang tiba-tiba terbuka , dapat terlihat Jaden yang ingin melangkah masuk . Arabella meletakkan jari telunjuknya pada bibirnya , memberi isyarat agar Jaden tidak bising kerana Larissa baru saja tidur .
" feel better Puan ? " tanya Jaden dengan nada yang perlahan . Arabella mengangguk apabila Jaden menyoalnya .
" macam mana dengan keadaan Luke ? " Arabella menatap Jaden .
" luka tembakan dekat perut Tuan sangat dalam but disebabkan Tuan koma , luka tembakan tu tak akan buat Tuan rasa sakit " kata Jaden .
" I nak jenguk dia "
" Lyna akan teman Puan but before that Puan kena sign dulu surat ni " Jaden mengeluarkan satu surat yang berada dalam file .
" surat apa ni ? " Arabella mengecilkan matanya , memandang Jaden yang sedang menarik meja beroda yang biasanya digunakan untuk meletakkan makanan .
" Chael's company perlukan tanda tangan Puan sebagai ganti Tuan Luke " Jaden meletakkan surat itu di atas meja .
" sini sign untuk supplier bahan Chael's bissunes " Jaden menunjukkan halaman kertas itu .
" dekat sini sign untuk Chael's company . Yang ni termasuk semua like hotel , hospital , bissunes and yang lain tu boleh baca dekat sini " Jaden kembali menunjuk lembaran kertas yang berikutnya .
Arabella menatap lama semua lembaran kertas yang perlu dia tandatangani .
" perluke I sign ? I tak fahamlah " Arabella memandang Jaden .
" disebabkan now Tuan tengah koma , Puan as his wife and ahli waris yang sah kena ganti Tuan Luke dalam segala urusan "
" Puan bacalah dulu sebelum sign "
Arabella mula membaca semua lembaran kertas yang tersedia di hadapanya . Setelah menghabiskan waktu beberapa minit , Arabella meraih pen dan menandatangani lembaran kertas itu .
" thankyou Puan " Jaden menyusun kembali semua lembaran kertas yang sudah di tandatangani oleh Arabella dan disimpan elok di dalam file .
•••
Arabella menatap ke arah Luke . Dua perawat lelaki baru saja selesai menggantikan kain luka di tubuh lelaki itu . Sebenarnya dia dah boleh balik rumah harini tapi dia ingin menemani Luke disini . Biarlah , hospital ini milik suaminya juga .
Sekarang hanya tinggal Arabella dan Luke . Arabella meringis perlahan , membayangkan rasa sakit yang dirasakan oleh Luke .
Arabella menolak kerusi rodanya agar lebih dekat dengan Luke . Jemari halus Arabella naik mengusap rahang suaminya .
" abang... you kena cepat sembuh tau " Arabella memejamkan matanya , berusaha menahan cecair yang memenuhi hujung matanya .
" Larissa.. anak kita perlukan abang , she need her daddy ... I need my husband " Arabella mengusap cecair yang kini sudah mengalir laju di pipinya .
" I dengan Larissa akan tunggu you "
" and why you buat semuani ? kenapa you suruh I ganti you ? I mana pandai jadi macam you.. " marahnya , tapi dengan nada lembut . Dia tetap bertanya walaupun dia tahu yang lelaki itu tidak akan meresponya .
" i miss you abang.. "
" you tak rindu I ke .. dah empat hari I tak dengar suara you.. "
" Larissa sihat je.. dia tak banyak nangis and dia tak de susahkan I pun .. emm maybe Larissa ikut pesan you yang jangan susahkan I "
" you nak jumpa Larissa tak ?? "
" tapi ada syarat.. buka mata you dulu baru I bagi jumpa " Arabella tersenyum dengan mata yang bergetar-getar . Bilalah suami dia jawab soalan dia ni .
" cepat sembuh ye abang .. " ujar wanita itu lirih . Dia mencium lama tangan kasar Luke .
TBC
YOU ARE READING
𝐓𝐇𝐄 𝐋𝐔𝐊𝐄 𝐌𝐈𝐂𝐇𝐀𝐄𝐋
Romance𝐋𝐔𝐊𝐄 𝐌𝐈𝐂𝐇𝐀𝐄𝐋 & 𝐀𝐑𝐀𝐁𝐄𝐋𝐋𝐀 𝐀𝐋𝐀𝐍𝐀 🤍 Arabella Alana yang terpaksa menikah dengan Luke Michael menggantikan kakak kembarnya Anabella Ayana . 𝗟𝗨𝗞𝗘 𝗠𝗜𝗖𝗛𝗔𝗘𝗟 lelaki tampan yang mempunyai segalanya , beku dan tidak berperas...