-- CRAZY OVER YOU --

92 5 1
                                    

Hari itu kedai kopi sedang ramai oleh pengunjung, hingga membuat Alison, Evelyn, dan Sakura bekerja lebih sibuk dari biasanya. Namun, saat mereka tengah sibuk meracik kopi dan makanan pendamping lainnya, ada sebuah kurir yang datang untuk memberikan paket.

Paket yang datang itu diterima oleh Alison. Perempuan itu terkejut karena paket tersebut berisikan sebuah rangkaian bunga hidup yang dibungkus sangat rapi dan menawarkan kesan romantis. Tak hanya dirinya yang bingung dan tersipu ketika membuka paket tersebut, melainkan juga beberapa pengunjung di sana yang melihatnya.

Alison berpikir jika paket itu mungkin dari Ben, kekasihnya. Mengingat, hanya dirinya yang berpotensi mendapatkan kiriman romantis seperti ini. Setahunya, Evelyn belum memiliki tambatan hati. Selain itu, Sakura juga sepertinya mustahil mendapat kiriman seperti ini dari suaminya. Ia tahu Iaros bukan tipikal orang yang romantis. Jadi tidak mungkin jika Sakura yang menjadi penerimanya.

Senyum yang awalnya sempat mengembang, kini luntur saat membuka kartu ucapan yang tertuju untuk Sakura.

Berbanding terbalik dengan ekspektasinya sebelumnya. Namun anehnya, bunga itu bukan dari Iaros. Hal itu ia ketahui dari inisial pengirim yang hanya menunjukkan huruf 'V' saja.

"Ada apa, Al?"

Keluar dari lamunannya, Alison segera memberikan paket tersebut pada Sakura.

"Ini ada paket untukmu."

Sakura melihat sebuah rangkaian bunga Lily Of The Valley yang merupakan bunga favoritnya, tengah diulurkan Alison kepadanya. Kedua kelopak matanya bersinar, sangat menyukai kedatangan bunga tersebut. Sakura tersenyum begitu lebar sembari menciumi harum bunga itu yang selalu menjadi favoritnya.

Satu hal yang pasti. Identitas pengirim hadiah itu sudah dapat ditebak olehnya.

Senyum Sakura merebak ketika dugaannya benar. Ada kartu ucapan yang ditulis untuknya. Dan semua itu, benar berasal dari Valerio.

Sakura tak menyadari jika Alison tengah menatapnya sedikit berbeda kala itu. Perempuan yang menjadi sahabatnya itu memandang Sakura penuh dengan pertanyaan di benaknya.

Sedikit demi sedikit Sakura mulai paham jika Alison menaruh curiga padanya. Ia pun harus berhati-hati menjelaskan kebohongannya pada perempuan itu.

"Ini dari adik sepupuku, Al. Namanya Victoria. Dia merindukanku karena sudah lama aku tidak mengunjunginya."

Alison tersenyum lega. Ia sempat berpikir macam-macam mengenai Sakura dan rangkaian bunga tersebut.

"Syukurlah, aku pikir dari siapa."

Saat kedai sudah lumayan sepi serta jam kerjanya hampir selesai, Sakura baru bisa mengabari Valerio tentang bunga yang ia terima barusan. Tak lupa ia mengirimkan potret dirinya yang tengah membuka buket bunga tersebut pada Valerio. Ia mengatakan jika ia sangat menyukai hadiah kejutan dari pria itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love Blossom🌸Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang