AL SHAKA 12

2.2K 164 33
                                    

Hallo welcome

Note:
Mohon maaf kalau nggak nyambung

Vote + komen
Itu berharga banget bagi aku🤍

Follow akun ini
luvhmillie

Instagram:
@luvhmillie
@fairlyy.melia

Happy reading

Mama Elmira heran melihat anak dan menantu nya jam segini sudah pulang

"Kok udah pulang, Alena kamu kenapa sayang kok basah kuyup gini?" Tanya Elmira

"Nanti Abang jelasin ma, Abang ke atas dulu ya" ujar Shaka

"Iya sayang"

Alena membersihkan badannya di kamar mandi, tak lama kemudian ada yang mengetuk pintu kamar, Shaka beranjak dari duduknya untuk membukakan pintu.

"Ini teh buat istri kamu" ujar Elmira menyerah kan segelas teh

"Makasih ma" Shaka menerima teh tersebut

"Istri kamu mana?" Tanya Elmira

"Lagi mandi ma" jawab Shaka

"Ya udah mama turun dulu ya kalo perlu apa apa bilang mama atau panggil bibi" ujar Elmira

"Siap ma" Shaka menutup pintu kamar, dan Alena yang baru saja keluar dari kamar mandi, ia sudah mengganti pakaian nya

Al shaka menyerah kan teh ke Alena "dari siapa?" Tanya Alena

"Dari mama, Al gw mau ngomong sama kamu" bicara shaka, melihat wajah suaminya seperti ada hal penting yang akan di bicarakan

"Ya udah ngomong aja aku siap dengerin kok" ujar Alena

"Tapi jangan marah" ujar Shaka, Alena hanya mengangguk

"Sebenernya Raina sama gw udah kenal lama, bisa di bilang raina temen SMP gw dulu, eem pas kelas sembilan Raina Deket sama gw dan kedekatan itu membuat Raina nyaman sama gw dan tak lama kemudian dia menyatakan perasaan nya sama gw, di saat itu gw sama sama sekali nggak mau pacaran, dan gw sama Raina berkomitmen untuk jadi lebih dekat"
Bicara Shaka, ucapan nya terhenti dan melirik wajah Alena

"Terus" ujar Alena

"Saat itu kita semakin dekat sampai kelulusan pun tiba, karena perusahaan ayah Raina bangkrut terpaksa dia dan keluarga nya pulang kerumah neneknya, hari demi hari gw selalu nunggu Raina, dan saat gw dijodohin sama kamu buat gw kaget, gw tadinya mau menolak perjodohan ini tapi kamu tau kan sifat papa, jadi dengan terpaksa mau nggak mau harus tetap berjalan, tapi sekarang setelah kenal kamu hati aku perlahan bisa lupain raina, dan anggap bahwa kamu emang takdir aku yang sesungguhnya" bicara Shaka, Alena hanya diam setelah mendengar ucapan suami nya

"Kamu nggak marah sayang?" Tang Shaka

Alena perlahan memeluk tubuh suaminya "makasih ya ka kamu udah Nerima aku, dan belajar lupain masa lalu kamu pasti berat ya?"

"Dulu memang berat tapi setelah hadir kamu di kehidupan aku, kamu buat semuanya ringan dan ternyata kamu obatnya" Shaka membalas pelukan Alena dan mengelus lembut rambut panjang istri nya

"I love you Alena Anastasia" ujar Shaka

"I love you to Al Shaka putera"

• • •

Malam hari telah tiba, Alena dan Shaka turun berniat untuk makan malam dengan Hermawan dan Elmira.

"Malem pa, ma, adek" sapa Alena

"Malem nak" sapa Hermawan dan Elmira

"Malem Kaka" sapa Aluna

"Abang papa mau tanya, kenapa kamu sama Alena pulang sebelum waktu nya?" Tanya Hermawan

"Baju Alena basah karena di siram minuman sama Raina, jadi mau nggak mau Abang bawa Alena pulang" jawab Shaka

"Mama mau di suapin Kaka" bicara Aluna

"Makan sama mama aja ya sayang, Kasian kakaknya juga mau makan" ujar Elmira

"Nggak mau, sama kakak" bantah Aluna

"Nggak pa-pa kok ma, Aluna sini duduk Deket Kaka" ujar Alena, Aluna menurut dan berjalan ke arah kakanya

"Raina anak baru di kelas kamu itu?" Tanah Hermawan pada Shaka

"Iya sebenarnya dia temen SMP Shaka dulu" ujar Shaka.

"Oh pantes, mama kaya pernah denger namanya" sahut Elmira

"Ka, kalo di macem macem lagi sama kamu, bilang papa biar jadi urusan papa" ujar Hermawan

"Baik pa"

Setelah makan malam Alena dan Shaka bersantai di ruang keluarga untuk menonton televisi, tidak lupa dengan aluna yang duduk di pangkuan Shaka, gadis kecil itu memang sangat dekat dengan abangnya, apa lagi akhir akhir ini Shaka menginap dirumahnya.

"Adek bobo yu nak, udah malam" bicara Elmira namun aluna menggeleng

"Abang sama kakak takutnya ada tugas yang belum di kerjakan ayo nak" ujar Elmira namun aluna tetap menggeleng

"Nggak ada kok ma, besok juga libur, mama istirahat aja biar Aluna sama kita" sahut Alena

"Kalian juga istirahat nak"

"Nggak pa-pa ma nanti kalo adek tidur Abang taruh di kamar" sahut Shaka

"Ya sudah kalo gitu adek nggak boleh rewel ya" ujar Elmira, Aluna hanya menggunakan kepalanya

Pagi ini Shaka dan Alena sudah berjanji pada Aluna untuk bersepeda bersama di lingkungan komplek

"Abang kakak ayo bangun" Aluna mengetuk pintu kamar mereka

"Iya sebentar sayang" sahut Alena dari dalam kamar

Alena membuka pintu kamar, terlihat gadis kecil yang cantik dan wangi karena sudah di mandikan oleh mamanya

"Abang nya belum bangun sayang" ujar Alena

Aluna berjalan menuju kasur berniat untuk membangun kan abangnya namun kaki kecilnya tidak sampai untuk naik, Aleena yang mengerti langsung mengangkat tubuh Aluna

"Abang bangun" panggilnya mencolek colek lengan Shaka

"Abang katanya mau main sepeda kok masih tidur" ujar Aluna

"Bentar lagi sayang" ujar shaka yang masih menutup mata

"Bangun ka, Kasin Aluna udah siap dari tadi" sahut Alena

"Ya udah kalo nggak jadi adek bilang papa" bicara Aluna, dia akan turun dari kasur namun di cegah oleh Shaka

"Iya, Abang bangun nih" ujar Shaka, menuju walk in closet


Vote + komen
Terima kasih yang sudah baca
🤍🤍🤍

See you next part

AL SHAKA [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang