AL SHAKA [ON GOING]

AL SHAKA 16

Hallo welcome

"Aku mencintaimu bukan karena siapa kamu, tetapi karena siapa aku ketika aku bersamamu."

Happy reading

Al Shaka berjalan tergesa-gesa menyelusuri koridor rumah sakit, Alena yang berada di belakang Shaka kesal lantaran suaminya tidak memperdulikan nya

Diluar ruangan Devan terdapat teman temannya dan kedua orang tua Devan

"Bos bini Lo ketinggalan itu" tunjuk Angga, Al Shaka menoleh dan melihat raut wajah Alena yang sudah cemberut

"Maaf sayang, aku lupa bawa kamu" bisik nya

Bisikan Shaka membuat Alena semakin kesal

Tak lama dokter keluar dari ruangan Devan membuat semuanya bangkit dari duduknya

"Bagaimana keadaan anak saya dok?" Tanya darka

"Alhamdulillah, Devan perlahan membaik, dan karena Devan baru siuman harus banyak istirahat dan tidak di sarankan banyak berbicara" bicara dokter

"Syukurlah, terima kasih dok"

Kedua orang tua Devan masuk untuk melihat keadaan anak sulungnya

"Vin, Lo udah kabarin si alysa" tanya Rafael

"Oh iya lupa anjir"

"Gw mikirnya si alysa tuh kaya demen sama si Devan ya nggak sih" ujar Angga

"Alysa emang suka sama Devan, si Devan nya aja yang nggak peka" sahut Al Shaka

"Modelan alysa nggak di terima, gw embat kejang kejang tu anak" celetuk Angga

"Lo pada bego banget ngomongin orang sakit" sela Rafael

"Lagi bener otak Lo fa" sahut Davin

Shaka melirik Alena yang sedari tadi diam, ia mengerti bahwa istrinya sedang kesal dengannya

"Gw ke kantin dulu sebentar" ujarnya,  menarik tangan alena, gadis itu hanya menurut

"Bu bos lagi badmood kaya nya" bisik Davin

"Muka nya cemberut Mulu dari tadi, belum di kasih asupan kali sama si Shaka" sahut Rafael

"Gw bilangin Alena kena amuk Lo" sahut Angga

"Bisa bisa di Shaka tidur di sofa ini mah" sela Rafael

"Haha gw nggak bisa bayangin anjir"

"Loh kok sepi, Shaka sama istrinya di mana?" Tanya Devi keluar dari ruangan Devan

"Ke kantin bentar kata nya" sahut Davin

Memang orang tua teman temannya sudah tau, Shaka sudah menikah, dan mereka juga tidak akan memberi tahu siapa pun

"Kenapa sayang hm?" Tanya Shaka lembut menunduk melihat wajah istrinya

"Lagi Dateng bulan?" Tanya nya lagi sambil mengelus Surai rambut Alena, istrinya hanya menggunakan kepala

"Ya udah ayo pulang aja" ajak Shaka, menarik tangan Alena