S A M : [36]

105 44 156
                                    

Hai

Vote ya!!

Btw, ak sedang tidak baik-baik saja nih..

Becanda dehhhh

AWOKAOWKAWOKAOWK



"HAH? IKI PUNYA BAPAK LAGI?!"

Sang ibu menepuk jidatnya sendiri. Anaknya ini sangat syok mendengar kabar jika dirinya akan mempunyai ayah kembali.

"Bu, yang bener aja!"

"Ibu bener kok, kenapa ibu harus engga bener?"

"Siapa namanya? Ganteng gak bu? Banyak duit gak bu? Ibu dapet darimana? Sugar daddy gak bu? Baik hati dan tidak sombong gak bu?" Tanya Reiki sedikit excited.

"Kamu ini, yang penting ibu ada temen dirumah kalo kamu sekolah. Sama biar ada yang bantuin ibu ngebiayain kamu sekolah, Ki," jawab ibu lemah.

Reiki mengangguk, "namanya siapa bu?"

"Dian," jawab ibu jutek.

"Dih, orang Iki cuma mau tau namanya. Terus, ibu mau nikah sama si Dian Dian itu?"

"Panggil dia pake embel-embel om, Reiki!"

"Ya terserah aku lah, bu!"



"Woy juara kelas dateng woy!!" Histeris teman kelasnya.

Dima DKK hanya memutar bola matanya malas. Kalo kata Dima DKK mah, ALAY!

"Dim," panggil si katanya juara kelas.

"Hm?"

"Lo peringkat 2," ujar si juara kelas yang membuat Dima membulatkan matanya kaget dan tak percaya.

"Dim? Serius lo peringkat 2?" Tanya Alvandi tak yakin.

"Serius kaga nih?" Tanya Reiki pada si juara kelas.

"Iya, gue tadi dikasih tau sama Bu Jia," ucap si juara kelas.

Kenapa juara kelas dipanggilnya? Karena dia peringkat 1 saat semester kemarin.

"Berarti gue naik kelas?" Tanya Dima polos.

"Heh bodoh, ya naik kelas lah!" Ujar cewek tomboy di kelas Dima.

"Diem lo setan!" Balas Dima tak kalah kasar.

"Traktiran kaga nih, Dim?" Tanya Reyan sambil menaik-turunkan halisnya.

"Gue masih engga percaya gue peringkat 2," ucap Dima yang langsung berdiri.

"Lo mau kemana, sat?" Tanya Reiki.

"Gue mau ke Bu Jia," ucap Dima yang akan melangkahkan kakinya tetapi tidak jadi karena Bu Jia memasuki kelas.

"Annyeong Yeorobun!!" Sapa Bu Jia pada anak-anak tercintanya. Bu Jia ini wali kelas Dima gaes!!

"Siapa yang udah engga sabar liat nilai di raport?!" Tanya Bu Jia semangat. Tetapi, murid-muridnya sama sekali tidak semangat.

"Kok pada diem? Takut dirumah mendadak konser ya? Tenang, meskipun emak kalian konser, engga akan seramai konser D-Day kok! Karena yang konser itu emak kalian, bukan Min Yoongi," ucap Bu Jia yang masih di kacangin oleh murid-muridnya.

SI ANAK MOTORTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang