Siang pun tiba, seperti biasa setelah kelasnya selesai ia langsung pergi untuk kembali bekerja. Kali ini bukan di café tetapi ia bekerja untuk membersihkan sebuah apartemen di sebuah kawasan elit untuk menggantikan karyawan lain yang tidak bisa bekerja. Sudah biasa bagi Hanni untuk bekerja serabutan begini.
Bukan hanya menjadi karyawan di café, Hanni juga bekerja sebagai jasa cleaning service jika jadwalnya tidak bertubrukan dengan jadwal yang lain ataupun ketika jasanya diperlukan. Hanni juga biasa membantu pekerjaan di panti jompo, mengurus para lansia-lansia disana di akhir pekan jika ia tidak sibuk. Sudah 5 tahun ini ia selalu kerja serabutan tapi tetap ia jalani karna ia perlu uang untuk menyambung kebutuhan hidupnya.
Hampir saja Hanni selesai membersihkan apartemen yang harus ia bersihkan ini, suara pintu terbuka berbunyi. Menampilkan seorang pria tinggi yang wanginya ia kenali tiba. PAK WISNU, orang yang pertama kali muncul di benah Hanni. Dan benar saja, pria bernama Wisnu tersebut juga terkejut melihat Hanni.
" Kamu ? ...Ngapain kamu di apartemen saya ? " tanya Wisnu terkejut
" Lah...Bapak yang ngapain disini." Tanya balik Hanni.
" Ya yang harusnya nanya saya, kan ini apartemen saya. Ini rumah saya, kenapa malah kamu yang bersih-bersih disini. "
" Oh gitu pak, kalau itu saya cuman gantiin kerjaan temen saya aja karna dia berhalangan hari ini, siang ini saya juga lagi free jadinya saya yang gantiin dia pak. Tapi saya disini pure beberes aja kok pak gak bakal ngambil barang bapak. " ucap Hanni menjelaskan kepada pak Wisnu.
" Oh, yasudah lanjutin aja beberes nya. Saya mau mandi dulu. "
" I-iya pak, ini juga sudah mau beres kok. "
15 menit berlalu, Wisnu yang sudah selesai mandi pun mendatangi Hanni yang saat itu juga sudah selesai membersihkan kamar tamu miliknya.
" Udah siang begini, ayo ikut saya keluar. "
" Eh, ngapain pak ? "
" Ya makan lah, saya lapar. Kamu juga pasti belum makan. "
" Gak pak, saya gak lapar. Nanti kan di café pasti saya makan. lagian udah jam segini saya harus balik café lagi. "
" Yaudah kalau begitu temenin saya makan aja, saya gak bisa kalo harus makan sendiri. " ucap Wisnu yang mengundang tawa Hanni. " Pfft pak astaga."
Wisnu kembali ke tatapan tajamnya yang membuat Hanni tak berani berkata kata lagi.
" Udah jangan ketawa, ayo siap-siap. "
' Beneran di traktir makan ini gue ama pak Wisnu, kesambet apaan ya dosen gue ini ' batin Hanni yang masih bertanya tanya sambil menunggu makanan disajikan di meja mereka berdua.
" Udah gausah khawatir, saya gak ada maksud apa-apa ke kamu. Saya cuman mau berterimakasih karena kamu sudah membersihkan apartemen saya. "
" Iya pak, sama-sama. Kalau saya boleh tahu, memang bapak selalu nraktir orang yang udah bersihin apart bapak gitu pak ? " ucap Hanni dengan khawatir, takut-takut kalau pak Wisnu bakal ngecap dia sebagai muridnya yang banyak tanya.
" Gak...Kamu yang pertama...Kamu yang pertama soalnya kan saya baru pertama kali makai jasa cleaning servis begitu. Lagi pula ini sudah waktunya jam makan siang, gak ada salahnya kan kalau saya traktir makan murid saya. " jawab Wisnu dengan santai.
" I-ya sih pak, yaudah deh pak saya mau makan aja. " ucap Hanni sambil makan dengan lahap.
Segera setelah menyelesaikan makan siang, Wisnu segera mengantar Hanni menuju café tempat Hanni bekerja. Tak lupa sebelumnya Hanni mengucapkan terimakaish kepada pak Wisnu karna telah mentraktir dirinya makan siang dan mengantarnya menuju ke café dengan tepat waktu.
KAMU SEDANG MEMBACA
BIG SECRET
FanfictionSinopsis ~ Menceritakan tentang Hanni seorang perempuan muda yang mengalami kecelakaan hebat dan menyebabkan dirinya mengalami koma selama 6 bulan lamanya. Suatu hari seorang pria terbangun di dekatnya dan mengaku sebagai calon suaminya. Akankah Han...