" Mici, mamam dulu yuk sama om Nan. Aaa, buka mulutnya Mici. " ucap Hanan yang masih berusaha menyuapi Mici makan.
" Lucu banget kalian ini. Mici ayo mam dulu sama om Nanan. Buburnya keburu dingin loh Cii. "
" No no no. ti Ann, ti Ann aaa. "
" Tante gabisa nyuapin Mici sayangg, sama om Nan dulu ya. "
" No no no, om Nan lek. "
( no no no, om Hanan jelek )
Hanan yang mengerti pun merasa tidak terima. " Bisa-bisanya ya bocah, dikira saya gatau bahasa bayi. Anak sama bapak sama aja. "
Hanni pun tertawa melihat tingkah calon suami dan ponakannya itu. " Tunggu bentar lagi ya sayangg, onti lagi nyiapin sarapan buat om Nan oke. "
" Ke oke "
Hanni segera menyelesaikan kegiatan memasaknya itu meminta agar Hanan menggendong Mici supaya bisa ia suapi. Meskipun Hanan kemusuhan oleh Mici tapi tetap Hanan lakukan demi Hanni.
" Pinter Mici, mamamnya udah abis. Hebat, sini onti sun sini. Muahh. "
" Nti cun ci, cun. Muah "
( onti sun mici, sun. Muah )
Hanan pun mulai berdeham pelan. " Ann, saya masih nggendong Mici loh. Saya gak di kasih sun juga. Kan udah nggendong Mici bocil berat ini. "
" Ih mas apaansi. Gak gaada, turunin gih Micinya. Aku mau nyuci dulu, ayo sarapan juga. Mici nonton kartun dulu yuk di situ, sini onti gendong. "
" Tun tun atun. Om Nan lek, blek " ejek Mici yang dibalas Hanan dengan cubitan pelan di pipinya.
( tun tun kartun. Om Nan jelek, blek )
" Berangkat kapan mas ? " tanya Hanni sembari mencuci piring kotor.
Hanan yang membantu Hanni mencuci pun menjawab. " Nanti setelah makan siang Ann, kelasnya siang sampai sore soalnya. "
" Jangan pulang malem-malem ya mas. "
" Iya sayanggg. "
" Hust, stop. "
" Besok saya cuma ada rapat pagi sampai siang. Sebelum makan siang saya pulang, besok mau jalan keluar bertiga? " tanya Hanan yang sedang menata piring. "
" Mau mas, aku mau. Tapi kamu gak capek apa. Habis rapat langsung pergi keluar begitu. "
" Gak Ann, kan saya sudah bilang. Kalau untuk kamu, saya gak akan pernah capek. Saya akan ngelakuin banyak cara supaya kamu bahagia. "
" Gombal banget mas, basi ih. "
" Bukan gombal Ann, i- "
" Ini namanya bentuk ungkapan sayang saya ke kamu. " sambung Hanni yang sudah hafal dengan ucapan Hanan.
Hanan yang melihat Hanni mengikuti ucapannya pun hanya tertawa memandang Hanni.
" Basi banget ih, udah hafal aku mas sama ucapan kamu. "
" Haha, yaudah saya ganti deh. Itu bukan gombal Ann, sayangkuuu. "
" Hust basi, gaada bedanya. "
' bisa berhenti lucu gak sih kamu Ann, gakuat jantung saya kalau begini. ' batin Hanan
Malam itu sekitar pukul 9 malam, Hanni dan Mici sedang berada di rumah berdua. entah mengapa suasana di rumah malam itu terasa sangat suram dan menyeramkan. Hanan belum bisa pulang malam itu, karena ada urusan mendadak mengenai pekerjaannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BIG SECRET
FanfictionSinopsis ~ Menceritakan tentang Hanni seorang perempuan muda yang mengalami kecelakaan hebat dan menyebabkan dirinya mengalami koma selama 6 bulan lamanya. Suatu hari seorang pria terbangun di dekatnya dan mengaku sebagai calon suaminya. Akankah Han...