CHAPTER 4 : BARU 1 MINGGU

17 3 0
                                    

Setelah mengabari Hans,Hanni kembali meletakan ponsel milikinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah mengabari Hans,Hanni kembali meletakan ponsel milikinya. Untung saja kereta yang ia naiki ini tidak terlalu ramai penumpang, sehingga ia tidak terlalu khawatir jika nanti harus berkeringat ataupun berdempet dempetan dengan penumpang lain.

Tak lama setelah turun dari kereta, ia meleihat Hans yang sudah menunggunya di depan sana. Ia berjalan cepat ke arah Hans yang sepertinya sudah menunggunya sedari tadi.

" Udah lama Hans nunggunya ? " tanya Hanni

" Gak,baru aja. "

" Oh, yaudah oke. "

" Ya..."

" Masih pagi ni Hans, lo mau sarapan dulu ? "

" Hm ya, boleh. "

Hanni sengaja menawarkan Hans makan, karena pagi tadi Hanni juga belum makan. Jadi ia memutuskn untuk mengajak Hans makan bubur di tempat biasaia membeli sarapan jika tidak ada makan di rumah.

" Gapapa kan kita makan di pinggir jalan begini ? " tanya Hanni memastikan.

" Ya, sans aja. Gue gapapa. "

Hanni melihat jam nya yang menunjukan pukul 8 pagi sekarang. " Yaudah, tapi Hans gue kayaknya gabisa sampe sore. Hari ini gue ada janji soalnya. "

Walaupun sedikit kecewa karna tidak bisa bersama Hanni seharian, Hans tetap menunjukan muka datar normalnya. " Oh yaudah gapapa. "

Selesai sarapan bubur bersama, Hans mengajak Hanni untuk pergi berkeliling kota sebentar sekaligus menunggu jam buka mall sebelum akhirnya Hans membawa Hanni untuk membeli kado di mall tersebut.

" Kado buat siapa Hans kalo boleh tau ? " tanya Hanni sambil melepas sabuk pengamannya, karena mereka baru saja tiba.

" Kado buat cewek. "

" Oh, buat pacar lo kah ? " tanya Hanni dengan nada polosnya.

Hans menjawab dengan lantang. " Bukan! Buat temen gue, sama satu lagi untuk cowok. "

" Oh, haha. Santai aja kali Hans, yaudah sini gue bantuin cari. "

Sudah 2 jam lebih mereka berkeliling, akhirnya mereka memutuskan untuk makan siang bersama di area food court.

" Cewek kalo belanja emang lama begini ya ? " tanya Hans sambil menyantap makanannya.

" Tergantung sih, tergantung banyak diskonnya apa gak."

" Kalo banyak diskon biasanya sih cepet, kan jadi sat set sat set tuh milihnya jadi kalap deh. Tapi kalo gak banyak diskon bakal lama karena butuh banyak pertimbangan secara matang. "

" Ribet banget ya jadi cewek. "

" Ya emang, makanya cowok tuh jan suka protes kalo ceweknya lagi belanja. "

Selesai makan dan berbelanja Hans kembali mengantar kan Hanni menuju stasiun. Hanni bilang kalo semisal ia diturunkan saja ke stasiun karena sore ini ia ada janji dengan kenalannya.

BIG SECRETTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang