15. Dia kembali

51 19 22
                                    

Tin Tin tin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tin Tin tin

“ALETTA! CEPET WOYY!.”

“IYA SABAR!.”

Viara mendengus. Ia tidak suka menunggu, maka dari itu ia terus mengklakson sahabat nya dengan mobil nya membuat sang empu kesal bukan main .

“Yok jalan pir," ucap Aletta sesudah mendudukkan dirinya di kursi samping kemudi.

“Par pir par pir. Lo pikir gue supir lo apa.”

“Emang iya kan.” Aletta menaik turunkan alis nya.

Viara mendengus lagi. Ia mulai melajukan mobil nya membelah jalanan kota dengan kecepatan rata-rata.

“Tumben banget lo gak ada keperluan apa-apa berangkat bareng gue. Biasanya juga sama ayang,” sindirnya Aletta sambil memainkan ponsel nya.

“Rafael gak bisa jemput karena dia berangkat nya pagi banget. Ada urusan organisasi katanya.”

Aletta mengangguk. Pantas saja. Kekasih nya tidak menjemput, ia yang menjadi pelarian. Tapi tak apa lah, toh dirinya jadi untung karena mendapat tumpangan gratis wkwk.

“Susah ya kalau ikut organisasi. Apalagi jabatan nya ketua.”

“Hooh. Katanya sih ada penyambutan buat anak pertukaran pelajar itu.”

Aletta mengerutkan kening nya. Pertukaran pelajar? Ganti nya Rayhan gitu maksudnya?.

“Kok dateng nya hari ini? Seharusnya kemarin gak sih kaya Rayhan?.”

Viara mengangguk membenarkan. “Iya harusnya. Tapi orang nya ada kendala sedikit jadi nya gak bisa dateng kemarin. Jadinya hari ini nih.“

Aletta mengangguk mengerti. Ia mengulurkan tangan nya untuk menyetel radio yang berada di mobil sahabat nya agar tidak terlalu sepi seperti hati nya.

“Meriah dong nanti. Secara kan penyambutan murid dari Amerika.”

“Enggak sih. Katanya tuh orang gak mau penyambutan yang meriah. Palingan nanti di sambut sama para guru dan organisasi. Kita mah cuma di suruh upacara doang nanti nya.”

“Oh ya? Kok lo tau sih? Bocoran ya dari Rafael?.”

Viara terkekeh pelan. Benar juga sih. Jika bukan bocoran dari kekasih nya lalu dari siapa lagi. Ada untung nya juga kan punya pacar seorang ketua osis.

🥀🥀

“Perhatian untuk semua murid Altra high school, di mohon untuk segera berkumpul di lapangan indoor untuk melaksanakan upacara. Di tunggu secepat nya. Sekali lagi....”

Sebuah pengumuman dari salah satu anggota osis terdengar di seluruh penjuru sekolah membuat sebagian murid berdecak kesal.

Ini bukan hari senin, kenapa juga mereka harus melaksanakan upacara. Mereka lelah harus berdiri di tempat dengan lama, mendengarkan ocehan dari guru-guru yang menurutnya tidak penting.

Queen ViaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang