𝟮𝟱. 𝗙𝗶𝗻 : 𝗮𝗳𝘁𝗲𝗿 𝘆𝗼𝘂 𝗴𝗼

231 19 5
                                    

' 𝗕𝗜𝗧𝗧𝗘𝗥𝗦𝗪𝗘𝗘𝗧 '
𝗙𝗶𝗻𝗮𝗹 𝗖𝗵𝗮𝗽𝘁𝗲𝗿
𝗖𝗵𝗮𝗽𝘁𝗲𝗿 𝟮𝟱. 𝗙𝗶𝗻 : 𝗮𝗳𝘁𝗲𝗿 𝘆𝗼𝘂 𝗴𝗼

𝘩𝘢𝘱𝘱𝘺 𝘳𝘦𝘢𝘥𝘪𝘯𝘨!

ৎ୭

Acara kelulusan baru saja selesai. para murid bersiap untuk berfoto dengan wali kelas mereka untuk kenang-kenangan. termasuk Hanni yang saat ini sedang mempersiapkan pose berfoto, di samping kanan nya ada Dara dan di samping kirinya ada Misya. ia berdiri memeluk buket bunga yang ayahnya berikan untuknya beberapa saat yang lalu.

Satu dua tiga!

Foto berhasil di ambil, para murid mulai bubar dan menghampiri keluarga mereka, begitupun dengan Dara yang langsung pergi menghampiri Farel yang sedang berbincang dengan kedua orang tuanya.

"see you han, kapan-kapan ketemu lagi" ucap Misya menepuk bahu Hanni kemudian berlalu.

"see you ya? hari yang lo bilang udah tiba, sat. tapi lo dimana?" Hanni bergumam.

Hanni masih menunggu, selalu menunggu kehadiran Satya yang pernah berjanji untuk kembali. walaupun kabar pernah datang dari Kevin bahwa Satya tidak bisa sembuh, dan kemungkinan ia bertahan di bawah dua puluh persen- sempat membuat ia down. Tapi Hanni yakin jika Satya masih bisa bertahan dan akan kembali suatu saat nanti meskipun hingga detik ini laki-laki itu sama sekali tidak datang.

tiba-tiba seorang menepuk bahu Hanni dari belakang, dan terlihat Kevin yang membawa sebuah buket dan bingkisan berada di belakangnya. cowok itu menyodorkan buket bunga dan bingkisan yang ia bawa kepada Hanni, dan Hanni menerima nya dengan bingung.

"buat lo itu!"

"iya, tapi kenapa tiba-tiba?" tanya Hanni.

"yaaa.. engga, kan ini kelulusan ya ada baiknya gue ngasih lo ini, lagian ngga tentu besok kita bakal kuliah di kampus yang sama" ujar Kevin.

"jadi, ya anggap aja itu hadiah karena lo udah jadi temen gue dari SMP" lanjut kevin.

"ohh gitu ya? makasih banyak" balas Hanni semangat.

"iyaaa, kurang ngga?"

"kurang Satya"

"han!" tegur Kevin cepat. Hanni malah terkekeh mendengarnya.

"ikhlas in, han. lo ngga bisa gini gini terus. Satya udah pergi dan ngga bakal balik lagi" ucap Kevin.

"hahaha iya, vin. cuman masih ada rasa sedikit ngga percaya aja, waktu berjalan terlalu cepat buat gue" jawab Hanni.

"ini udah cukup kok. makasih banyak, vin. pulang yuk!" ajak Hanni, lalu menarik lengan Kevin untuk segera pergi.

"bahagia terus, han."

Hanni belajar, bahwa semua orang yang berada di sekitar kita tidak bersifat selamanya, semuanya dapat datang dan pergi, karena itulah sifat manusia. mereka tidak dapat menetap dalam waktu yang lama karena mereka tidak abadi. Hanni mencoba untuk terbiasa dan tidak bisa terus berada dalam kesedihan yang berlarut-larut. namun ia akan selalu merindukan Satya.

bittersweetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang