Ep. 22 - 2nd Mission 3

1 0 0
                                    

Gw masuk ke ruangan itu dan mata ini terbelalak dengan ruangan yang super mewah dan interiornya ditata dengan rapi.

"Silahkan masuk dan tunggu kami menyajikan makanan dan minuman untuk kalian" (anggap aja pake bahasa inggris) pria itu menutup pintu setelah kami masuk dan duduk menunggu.

"Ternyata ruangan vip club itu kaya gini ya" ucap gw ke si Sasha

"Iya"

"Lo pernah ke klub sebelumnya?"

"Pernah"

"Pernah?"

"Iya, pekerjaan ku kebanyakan di klub"

"Ahh iya, pekerjaan ya" mikir apasi gw? mana mungkin lah si Sasha ke klub cuma buat have fun.

Gw melihat dia sedang memakai sesuatu ke telinganya.

"Pake apa lo?"

"Earphone, Rangga"

"Gw gaperlu?"

"Tidak, kau hanya cukup mengikuti kata kataku saja"

"Ooh oke"

Srrrk...

Pintu terbuka dan beberapa pelayan membawa minuman dan makanan, yang gw liat mereka juga membawa botol minuman yang gw kira itu minuman beralkohol.

"Maaf telah membuat anda menunggu lama Mr." pria itu melangkah masuk dan duduk di kursi sebelah kami dan beberapa pelayan meletakkan hidangannya di meja depan kami, lalu mereka keluar.

"Bagaimana perjalanan anda?" sambil membuka botol dan menuangkan isinya ke dalam gelas kecil lalu menyodorkan minuman itu ke arah gw.

Gw harus minum minumannya kah? gw terdiam cukup lama lalu si Sasha menjawab pertanyaan pria itu

"Membosankan" dia menyenggol pinggang gw dengan tangannya dan tangan satunya lagi mengambil kue kering yang ada di atas meja.

Gw mengambil minuman itu lalu menghabiskannya dalam sekali teguk.

"Perjalanan panjang pasti terasa membosankan Mrs, seperti biasa ya, Mr Aaron selalu hebat dalam hal minum:)" dia tersenyum sambil melihat gw.

"Dia menjadi pemabuk berat setelah kami menikah" balas si Sasha.

"Ahh seperti itu ya, Mrs apa anda ingin minum juga?" pria itu bertanya sambil menuangkan minuman di gelas yang tadi, setelah selesai pria itu menyodorkannya ke arah si Sasha lalu gw mengambilnya dari tangannya, pria itu menatap gw kebingungan.

"Dia sedang hamil, gabaik jika minum alkohol" gw berbicara sambil melihat kearah lain dengan muka yang memerah, lalu meneguk minuman itu.

"Ah begitu ya? maaf Mr saya tidak tahu, kalu begitu silahkan istirahat dulu sejenak sambil menikmati hidangannya, saya akan keluar" pria itu lalu bangun dan membungkukkan badannya di depan gw lalu keluar.

Plaak... gw menampar wajah gw sendiri.

"Kenapa kau?" tanya si Sasha keheranan

"Kayanya gw dah mabuk deh"

"Kau baru minum 2 gelas"

"Btw, sorry ya"

"Soal apa?" tanyanya sambil mengunyah kue kering di mulutnya

"Soal gw..bilang lo lagi ha...mil" ucap gw terbata bata

"Memang benar" balasnya santai

"Haaaah!!!?" suara gw lumayan keras sampai menggema di ruangan ini

"Kenapa kau?"

"Lo? hamil? sama siapa?"

Buaagh... dia memukul kepala gw

Mafia's GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang