Sabtu pagi setelah Yeoul dan Yoongi bercinta. Yeoul mengecupi leher Yoongi, lalu dia memberi banyak tanda dileher Yoongi.
"Yakk geumanhee, bagaimana lalau tiba-tiba ada yang bertamu kemari?" kata Yoongi namun Yeoul tetap melakukannya.
"Jagii, Yeoboo" kata Yoongi menyingkirkan wajah Yeoul lalu memandangnya.
"Geumanheee"-Yoongi-
"Tidak akan ada yang bertamu disini hemm?"-Yeoul-
"Bagaimana jika tidak hilang ketika berangkat kerja?"-Yoongi-
"Ini akan hilang besok senin" kata Yeoul lalu kembali mengecupi leher Yoongi.
"Geumanheee Yeobo" kata Yoongi sambil menyingkirkan wajah Yeoul dari lehernya.
"Salah siapa, tidak mau pergi keluar"-Yeoul-
"Haiss dirumah saja, membuat adik bayi hehehe" kata Yoongi memeluk Yeoul.
"Setiap hari sudah membuatnya, padahal kan aku ingin pergi jalan-jalan" kata Yeoul memasang wajah cemberurnya.
"Tidak usah kemana-mana, kalau begini saja sudah membuat bahagi" kata Yoongi menyelimuti tubuh mereka tanpa busana. Yoongi mengeratkan pelukannya.
"Tapi aku ingin makan enak diluar"-Yeoul-
"Nanti kita pesan antar saja, kau mau apapun akan kuturuti"-Yoongi-
"Haiiisss menyebalkan" kata Yeoul bangkit dan menindih Yoongi.
"Sebelah sini belum ada tanda kalau kau milikku" kata Yeoul menggigit dan melumat leher Yoongi.
"Jagiiihhhh, geumanhe bagaimana tiba-tiba seseorang datang. Lalu melihat semua tanda ini? pasti semua akan berfikir kau sangar liar, memang liar sih istriku ini hahaha" kata Yoongi menatap gemasa Yeoul yang juga menatapnya.
"Anii tidak ada yang akan kesini haiss" kata Yeoul melumat leher Yoongi lagi.
Lalu Yeoul juga melumat bibir Yoongi. Yoongipun mengimbanginya.
Beberapa menit kemudian seseoran memencet bel pintu rumah Yeoul.
Tingtongg
"Nugu??" tanya Yeoul kaget.
"Molla, kau mengeyel sih hemm tidak mendengar suaminya" kata Yoongi bangkit dan Yeoulpun turun dari badan Yoongi. Mereka segera memakai baju mereka.
"Biar aku saja, kau jangan keluar awas" kata Yeoul pergi dari kamarnya setelah memakai bajunya.
"Haiss menggemaskan, kalau merajuk masak seperti ini" gumam Yoongi sambil membuka kameranya dan melihat banyak tanda dilehernya.
Yeoul berjalan menuju ruang tamunya dan membuka pintu rumahnya.
"Immoo" teriak Sarang dan Arreum ketika Yeoul membuka pintunya.
"Hooo, oppa eonniee" kata Yeoul tersenyum.
"Dimana Yoongi?"-Mingyu-
"Sedang tidak enak badan oppa hehee, masuk oppa eonnie"-Yeoul-
"Samchoon" teriak Arreum yang membawa sesuatu lalu dia berlari menuju kamar Yeoul dan Yoongi diikuti kakaknya Sarang.
"Samchoon, kami membawa jeruk kesukaan samchoon"-Sarang-
"Neee" kata Yoongi menemui Sarang dan Arreum yang sudah berada di depan pintu kamarnya.
"Woohh jooaa samchoon sangat menyukainya" kata Yoongi berjongkok.
"Yaakkkkk" teriak Yeoul berlari menuju kamarnya.
"Mwoo?"-Chaeyong-
"Mollaa" kata Mingyu mengikuti Yeoul begitu juga dengan istrinya.
