Pagi harinya, Yoongi pergi dari kamar Yeoul.
Dia berjalan keluar dari area rumah sakit menuju ke minimarket tempat dia bekerja untuk mengambil motornya.Pukul Tujuh pagi, Taehyung datang ke rumah sakit.
"Jagiii, mianhe baru bisa datang"-Taehyung-
"Neee?"-Yeoul-
"Bukankah semalam dia menemaniku disini?" batin Yeoul.
"Gwenchana, berangkatlah aku tidak apa-apa sebentar lagi juga sembuh"-Yeoul-
"Tapi aku tidak tega meninggalkanmu"-Taehyung-
"Gwenchana, khaaa berangkatlah nanti biar aku telfon oppaku"-Yeoul-
"Geuree nanti kalau ada apa-apa telfon aku"-Taehyung-
"Neee"-Yeoul-
Taehyungpun keluar dari kamar Yeoul, Yeoul hanya memperhatikan Taehyung menghilang.
"Kau kenapa tega sekali?" batin Yeoul, lalu dia mengambil ponselnya.
Yeoul: "Oppa, temani Yeoul. Yeoul sakit masuk rumah sakit🥲🥲"
Namun tidak ada satupun yang membalas pesan Yeoul.
Malam harinya pukul delapan Yoongi datang kerumah sakit. Dia melihat Yeoul dari kaca yang terdapat dipintu kamar Yeoul. Nampak Yeoul masih terbangun. Yoongi menunggu ditempat duduk yang berada didepan kamar Yeoul.
Seorang perawat datang ke kamar Yeoul.
"Tuan kenapa tidak masuk?"
"Disini saja sedang ingin menikmati udara segar"-Yoongi-
"Aaaa permisi saya mau memeriksa nona Yeoul"
"Neeee" jawab Yoongi, perawat itupun masuk kedalam kamar Yeoul.
"Selamat malam"
"Neeee"-Yeoul-
"Kekasih atau suami anda, kenapa beliau diluar nona?"
"Neee?"-Yeoul-
"Seseorang yang menggendong anda waktu anda kehujanan dan pingsan"
"Aaa neeee"-Yeoul-
"Sudah saya ganti infusnya, saya pamit dulu"
"Neee gamsahamida"-Yeoul-
Perawat itu keluar dari kamar Yeoul.
"Permisi tuan"
"Neee"-Yoongi-
"Mwooya? kenapa dia kemari? sudah ku bilang jangan menampakkan wajahnya kembali? kenapa dia menampakkannya?" batin Yeoul ketika dia mendengar suara Yoongi dan dia langsung mencoba menutup matanya.
Pukul sepuluh, Yoongi melihat Yeoul lagi. Nampak Yeoul sudah tertidur, dia masuk kedalam kamar Yeoul. Dia membelai wajah Yeoul.
Lalu dia menaruh kepalanya diranjang tempat tidur Yeoul. Dia menaruh ponsel dan dompetnya disebelah kepala Yeoul. Dan Yoongipun ikut tertidur.
Ponsel Yoongi bergetar, Yeoul terbangun dia memandang wajah Yoongi yang tertidur nyenyak. Dia melihat ponsel Yoongi yang bergetar. Nampak wallpaper ponsel Yoongi masih wajah dia.
"Kau niat bekerja tidak? sudah dua hari kau ijin. kau kemana?"-Sajangnim-
"Yoongiyaaa"-Sajangnim-
Yeoulpun menaruh ponsel Yoongi diatas nakas yang berada disamping tempat tidurnya. Dia melihat dompet Yoongi yang dibelikan olehnya ketika berada dijepang. Dia membuka dompet itu, nampak foto-fotonya masih tersimpan didompet Yoongi. Dia juga manaruh dompet itu di nakas.
