the four

mojok?

mereka telah sampai di lapangan sudah terlihat kakak tingkat mereka di sana

"woi alpha sini kalian" teriak neyl kepada team alpha

mereka berlari kecil menuju pria itu

paul : kenapa kak?

neyl : ga sih cuma manggil kalian aja tadi

"sialan" batin rony

rony telah panik di kiranya mereka telat

" ga kasian ampe lari lari begitu " ucap novia datang menghampiri mereka

neyl : biarin lari begitu aja di kasian ni

ucap neyl yang menoyor dahi novia pelan

novia : sialan lu

neyl : teamnya clara mana ya? kalian liat

nabila : ga ka kita tadi belum sempet ketemu dari pagi

novia : ini kita nunggu mereka doang?

neyl : nope, nunggu pak samuel

team alpha bingung apakah pak samuel akan mengisi agenda hari ini?

paul : tuh mereka

paul menunjuk team kakak nya itu, tak hanya team clara tetapi ia juga bersama seseorang pria berkumis tipis

novia : bawa apaan mereka

neyl : mana gw tau

"selamat pagi team, untuk hari ini kalian bersama saya disini akan memperjelas dan memenuhi kebutuhan kalian yang satu hari lagi berangkat ke US, tentu disini kalian tidak berstudy tour tetapi kalian memiliki tugas disana sebagai tamu undangan dan belajar bersama"

"kali ini kalian akan berangkat dengan saya bukan dengan miss teresha untuk masalah packing kalian hanya boleh membawa satu koper sedang dan satu tas ransel biasa apakah kalian paham? "

"PAHAM SIR"
jawab mereka serentak

"baik di sini ada clara membawa tas dimana ini adalah persenjataan kalian, sekolah sudah mengatur dengan setiap orang sesuai dengan keahliannya"

tangan seseorang terangkat

"izin bertanya sir, kenapa kita membawa senjata" tanya seorang gadis berjilbab

samuel : untuk menjaga jaga saja, karena ini acara formal tetapi terbuka dan itu tidak menjamin keselamatan kita apalagi di acara pameran militer seperti ini

salma menganggukan kepalanya, perkataan pak samuel memang benar

samuel : tolong clara nanti membagikan senjatanya ya

clara : baik sir

"tolong kevan dan miles ambil alih untuk hari ini saya harus datang ke rapat sekarang"

kevan mengangguk kan kepalanya

miles : baik pak

kaki samuel melangkah menjauh dari mereka

"WOI KITA DI SURUH RAPAT SENDIRI BELIAU ADA RAPAT " teriak miles kepada mereka

novia : ga usah teriak teriak anjir

tama : masih pagi ini les anjir lah lu

miles : sorry sorry sengaja, biar bang tama bangun dari tadi diem bae

tama : males gw buruan cok kita di suruh apa

miles : tanya clara aja bang dia yang tau perincian nya

tama menatap gadis yang berkutat dengan persenjataan yang ia bawa, ia enggan menyapa nya gengsi broww burungnya di tendang sama dia