go home

1.8K 89 6
                                    

setelah 3 hari paul di rawat di rumah sakit itu dengan teknologi dan fasilitas yang canggih dirinya telah sehat dan bugar kembali seperti sedia kala

"POWL JANGAN DANDAN MULU LU"  teriak salma mengendor pintu kamar mandi rumah sakit

"nyisir rambut bentar sal" jawab paul mengimbangi suara salma

"rambut lepek juga di sisir lu bule abal abal" maki salma yang tak bisa menahan kebelet nya

"WOI APASIH BERISIK AMAT PAGI PAGI" omel rony yang terbangun dari tidurnya di atas karpet bulu

sedangkan salma tak mengubris komentar rony

"sabar napa sih kebelet berak lu" pintu itu terbuka menampilkan paul dengan rambut rapinya

"IYA, PUAS LU " jawab salma mengacir ke dalam mendorong paul ke samping agar pria itu tak di depan pintu pas

"berantem mulu lu berdua" omel rony yang masih mengucek matanya

"tidur mulu lu berdua" ejek paul kembali melihat nabila yang masih tertidur di sofa yang disulap menjadi kasur untuk salma dan nabila sedangkan rony tertidur di karpet buluu

"daripada ngoceh mending lu nyari sarapan ul" perintah rony ke paul

paul melemparkan sisirnya ke arah rony

"ya ngotak dikit lu ron gw yang sakit masa gw yang nyariin sarapan"

"kalo ngotak kaya adudu dong pala nya botak" jawab rony cengengesan

"bukan adudu tapi bagogo" jawab paul kesal

"buahahaha iya deh den paul, rony pergi dulu beli sarapan untuk raja dan ratu ratu ini" ucap rony berdiri dari tidurnya

"WOEE MINIMAL CUCI MUKA DULU BAGOGO" teriak paul melihat rony keluar dari kamarnya

"NTAR KALO MOOD" jawab rony enteng

sedangkan teriakan paul menganggu akan tidur nabila yang pulas

"eh nab nab ku bangun, maafkan diriku ya adinda karena teriakan ku kau bangun" ucap paul dramatis

sedangkan nabila yang baru bangun menatap paul dengan cengo

"paul kenapa? efek dari obat ya? atau bius operasi kemarin? " tanya nabila khawatir ke arah paul

sedangkan pria itu hanya merucutkan bibirnya
"powl ga kenapa kenapa, normal"

"yaudah kalo gitu" jawab singkat dari nabila

"udah bangun lu nab, bagus deh kita nyari sarapan berdua yuk" ucap salma tiba tiba keluar dari kamar mandi mengajak nabila mencari sarapan

" ga usah, rony udah keluar nyari sarapan buat kalian" ucap paul memberikan ingpo maseeh

"lah tu anak dah keluar? kirain bakal tidur lagi dia" ucap salma mengecek ke arah tempat rony tidur tadi

"yauda kalo gitu nab mau ke kamar mandi dulu aja" gadis itu berdiri dari sofa menuju ke kamar mandi

salma melangkah ke sofa tetapi langkah nya terhenti karena panggilan dari paul

"ca paul pegel tolong pijitin dong punggung gw" pinta paul kepada salma

"ck, kebanyakan tidur lu" omel salma

"yakan emang kebanyakan tidur gw disini" jawab paul

"serah lu" jawab salma yang berjalan ke arah ranjang pria itu duduk di belakang paul dan mulai memijat i badan sahabat nya tersebut

"ca, lu tau siapa yang donorin ginjal ke gw? " tanya paul tiba tiba

"belom ul, dari kemarin mau tanya ayah tapi lupa terus" ucap salma jujur dirinya juga penasaran siapa orang yang berhati baik itu

the fourTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang