duda? (End)

8.Gelang

Haloooo adick adick, nungguin yak maap kelamaan banyak PR gurunya kek nya punya dendam ama aku gezz...

Yang ke 1
Janlup vote gezz

Hepi reading rek
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Hingga pagi menjadi siang, dew dan nani sudah tiba di sekolahan devan, dan menunggu devan keluar sekolah.

"Babe, nanti kita kerumah mommy dulu ya" Dew.

"Hm?..., kenapa kerumah mommy" Nani.

"Gatau.. Padahal aku pengen peluk kamu lama lamaaa" Rengek dew.

"Huh.... Sabar yah" Nani sembari mengelus rambut dew.

"Mommyy!!? " Devan yang baru saja masuk di belakang mobil dew, tentu saja membuat dew dan nani kaget.

"Astaga!?...... Devan jangan ngagetin daddy sama mommy dong " Dew

"Hehe... Maaf daddy mommy" Devan

"Udah... Sekarang langsung cus aja nanti di tungguin mommy" Nani. Dew hanya menganggukkan kepalanya sepertinya dew tau kalau nani ingin mengerjai devan.

Di perjalanan hening sekali seperti kuburan di mobil dew. Dew sedang fokus di perjalanan sedangkan nani bermain HP.

Devan bingung tak biasanya nani diam mengabaikan devan, devan pun berjalan menuju ke arah tempat duduk nani.

Nani pun hanya diam karna ia memang sibuk dengan hp nya, walaupun devan sudah di depannya bahkan duduk di paha nani.

"Mommyyyyyy" Devan

"Mommy..... Kok mommy diam sih, maafin devan ya mommy, devan salah" Devan sembari menundukkan kepalanya.

Dew dan nani mendengar tangisan devan, devan sangat takut kalau nani marah masalahnya nani hanya menegurnya tapi tidak dengan sekarang ia malah di abaikan oleh nani, jelas membuat devan ketar ketir.

"Eh.... Malah nangis " Nani sembari menaruh hpnya di depan mobil dew.

*kasian anakku wkwk*batin dew sembari terkekeh kecil.

"Huaaaa!!,ma-a-fin dev-an mom-my" Devan yang sudah menangis memeluk nani, nani hanya mengelus punggung devan.

"Siapa suruh ngagetin mommy?, devan tau salahnya apa?? " Nani

Devan dengan cepat mengangguk, dew pun hanya memegang tangan nani yang satunya untuk menyetir.

"Ma-a-fin de-van, devan ja-nji gk ngula-ngin la-gi" Devan yg sesenggukan.

"Udah peluk sini devan capek yah"nani, devan hanya mengagguk.

" Babe :("rengek dew.

"Huh.... Ngalah dulu yah" Nani.

"Tadi devan ngapain aja di sekolah? " Tanya nani kepada devan yang sudah tidak menangis lagi hati devan benar benar adem ayem ketika berada di peluk nani.

"Tadi devan udah belajar sungguh sungguh mommy.... Tadi bekalnya juga sudah habis" Devan.

"Hebat sekali devan.... Sini cium dulu" Nani. Dengan senang hati devan mengarahkan pipinya ke arah nani.

Cup!.... Cup!....

"Sayangg, kok devan yang di cium aku juga mau " Rengek dew lagi.benar benar tidak mau mengalah sama anaknya.

"Dew..... Kan dev-" Nani yang dipotong perkataannya oleh devan.

"Huh... Sudah lama aku tidak melihat mommy mencium daddy " Devan.

Dew memberhentikan mobilnya karna melewati lalu lintas. Nani pun dengan ragu mencium pipi dew yang kebetulan dew sudah mengarahkan pipinya ke nani.

Cup..... Cup..