[BL Terjemahan] Spirit Planter

Chapter 109 - Tantangan Dimulai

Yan Ningchen tersenyum jahat, "Jika kita memanggilmu kakak, lalu kamu memanggil ayah kami ayah, bukankah maksudmu paman?"

Du Xiaodu tertegun sejenak, dia lupa masalah senioritas, "Kalau begitu kalian panggil aku...."

"Xiaodu." Yan Ningchen menyela perkataannya, lalu berkata dengan nada yang sangat serius, "Kami akan memanggilmu Xiaodu, itu kedengarannya bagus."

Du Xiaodu berpikir sejenak, "Oke, jika kamu ingin memanggilku Xiaodu, maka Xiaodu saja, ayo, ajari aku cara bermain ini?"

Yan Ningchen entah mengapa sangat mirip dengan Yan Jinzhou dalam segi karakter, dia berkata dengan tidak tergesa-gesa, "Xiaodu, jangan cemas, kami akan mengajarimu mengenali hal-hal yang ada di permainan dulu, karena kamu tidak tahu apa-apa, bagaimana mungkin kamu bisa ikut main?"

Du Xiaodu sangat tidak sabar, "Cepat ajari aku."

"Ini dinamakan dadi, ini Namanya...." Yan Ningchen mengajarinya dengan sangat serius.

Mereka bertiga menyaksikan Du Xiaodu yang bercampur dalam dunia anak-anak.

...

Saat itu, Zhong yanhao yang depresi tidak bisa menahan keluahan, "Jinzhou, aku telah mengkonsumsi seratus api, tapi aku belum bisa memulai pelatihannya."

Zhong Yanhao berlatih Teknik Burning Fire Heart dengan sangat keras. Setelah 20 buah api level dua habis, dia menggantinya dengan api level tiga.... Ini adalah api yang paling kuat yang bisa ditahan oleh tubuhnya saat ini, tapi tubuhnya seperti jurang tak berdasar, jika apinya dikonsumsi satu-persatu, maka akan mustahil untuk menembus gerbang pertama.

Yan Jinzhou menenangkannya dengan nada yang santai, "Tidak apa, Yanhao, Su Wanqing telah mengirim sisa pembayaran 400,000 lingshi, dan aku bisa membiayai konsumsi ratusan api level tiga lainnya."

Zhong Yanhao tidak tahu apakah harus menangis atau tertawa, tapi pada saat yang sama dia merasakan kehangatan di dalam hatinya. Jinzhou tidak pernah jahat kepadanya, "Aku akan berjuang untuk membuka gerbang ini."

Yan Jinzhou mengangguk, "Jangan terlalu membebani dirimu sendiri."

"Um."

Zhong Yanhao kembali berlatih dengan serius.

Setelah satu cangkir teh....

Tiba-tiba, semua orang terkejut.

Mereka menyaksikan api yang ada di sekitar Zhong Yanhao, yang jelas-jelas telah padam, tiba-tiba kembali menyala, dan perlahan berubah menjadi bola api, dan Zhong Yanhao menjadi pusat dari bola api tersebut.

Melihat bahwa apinya semakin membesar, Yan Jinzhou segera meraih kedua anaknya dan meninggalkan ruangan itu.

"Ayah kecil, ayah kecil...." Yan Ningchen menangis ketakutan, api itu membakar seluruh bangunan, dan pria kecil ini sungguh ketakutan.

"Chenchen, tenang, ayah kecil baik-baik saja, dia sedang berlatih." Yan Jinzhou juga tertegun, dia harusnya telah membuka gerbang pelatihan ini sekarang, tapi dia tidak menyangka akan menyebabkan keributan yang sebesar ini.

Ketika anggota keluarga Shen yang lain melihat kobaran api, mereka berlari untuk memadamkannya, tapi ini adalah api yang dihasilkan oleh Zhong Yanhao, dan jika mereka mencoba memadamkannya, itu akan menyakitinya.

Yan Jinzhou langsung berlari untuk menghentikan mereka, dia lalu meminta maaf, "Tuan Shen, saya mohon maaf, Yanhao tidak berpengalaman dalam mempelajari Teknik Burning Fire Heart, jadi dia tanpa sengaja membakar rumah ini."

Setelah mendengar penjelasannya Shen Qingyuan lalu tersenyum, "Tidak apa, yang paling penting adalah keselamatan semua orang, tapi rumah itu perlu beberapa waktu untuk diperbaiki."