[BL Terjemahan] Spirit Planter

Chapter 055 - Melakukan Ritual

Yan Jinzhou menatap Li Liangqing, wajahnya terlihat seperti orang yang sedang bercanda alih-alih sedang membicarakan pertaruhan yang serius, “Kalau begitu kau saja yang memutuskan seberapa banyak, tapi kalau nilainya terlalu kecil, maka lupakan. Aku harus mengurus kebutuhan keluargaku, tidak ada waktu untuk meladeni kegilaan kalian!”

Li Liangqing berpikir cukup lama sebelum menjawab, “Setiap orang akan memberimu 20 lingshi.”

Yan Jinzhou langsung setuju, “Baiklah, 20 saja.” Ada hampir 30 orang yang datang, dan jika dijumlahkan maka itu sebanyak 600 lingshi, itu setara dengan pendapatan sehari.

Semua orang “….”

Yan Jinzhou setuju begitu saja, apakah penawarannya terlalu tinggi? Tapi, tidak mungkin Yan Jinzhou menang. Dengan pikiran seperti itu semua orang kembali tenang.

Chen Yiyuan dengan sombong berkata, “Yan Jinzhou, tantangan akan dimulai besok. Kau siapkan benih lingzhi hari ini. Supaya adil, kita akan sama-sama menumbuhkan benih kubis.”

Yan Jinzhou mengangguk setuju, “Oke.” Lalu semua orang bubar.

Melihat punggung para warga desa, Yan Jinzhou akhirnya mengumpat, hanya untuk mencaritahu akar spiritualnya, mereka benar-benar mampu melakukan apapun!

“Mereka menantangmu untuk menumbuhkan benih lingzhi?” Setelah mendengarkan cerita dari Yan Jinzhou, Zhong Yanhao merasa Orang-orang itu terlalu menganggur.

Yan Ningchen merengut dan bertanya khawatir, “Ayah, apa kamu setuju?”

“Aku akan mengajak kalian ke restoran.”

Perhatian Yan Ningchen segera dialihkan, dia lalu bertanya dengan antusias, “Ayah, kita akan pergi ke restoran mana?”

Yan Jinzhou mencubit pipi Yan Ningchen sambil tersenyum, “Kita bisa pergi kemanapun Chenchen mau, dan Chenchen boleh memesan apapun yang disukai.”

Yan Ningchen berkata dengan semangat tinggi, “Ayah, kamu pasti menang.”

“Jangan khawatir, ayah pasti akan menang.” Yan Jinzhou sangat percaya diri, dia punya Xiao Luobo dan pupuk kualitas terbaik, dia benar-benar bisa mempermalukan Chen Yiyuan oke?!

Zhong Yanhao menatap Yan Jinzhou, yang nampaknya telah berubah menjadi orang yang berbeda, sudut mulutnya tanpa sadar berkedut mendengar percakapan ayah dan anak itu.

…

Dengan bantuan Nie Anhua, Yan Jinzhou menghemat cukup banyak waktu, membuat dirinya bisa menumbuhkan lingzhi dengan tenang, jadi dia berdiskusi dengan Zhong Yanhao, dan memperkerjakan Nie Anhua, dia akan mendapatkan upah 2,000 lingshi per bulan, dan Nie Anhua dengan semangat menyetujuinya.

Dalam sekejap mata, hari telah berganti.

Fakta bahwa Yan Jinzhou menerima tantangan Chen Yiyuan telah menyebar luas dan diketahui oleh para warga desa, dan semua orang mengira bahwa Yan Jinzhou yang akan kalah.

Lokasi dimana tantangan dilaksanakan disepakati berada di bawah pohon buah spiritual di gerbang depan desa. Medannya datar dan luas, yang bisa menampung seluruh warga desa. Biasanya jika diadakan acara besar-besaran, kepala desa akan mengumpulkan para warga desa disini.

Para warga telah berkumpul di bawah pohon spiritual. Banyak orang menatap ke arah rumah Yan Jinzhou dan diam-diam menebak, apakah Yan Jinzhou akan datang?

Luo Gaiying secara khusus datang untuk memanggil Zhao Xiang, dan mereka berdua berjalan menuju pohon spiritual bersama.

Zhao Xiang berkata sambil tersenyum, “Gaiying, jangan gugup, suamimu pasti akan menginjak Yan Jinzhou hingga dia berlutut di bawah kakinya.”