Michael's ladies of the night

28. Teman Clarisa

Typo komen!

Jangan lupa buat vote!

Tiktok : @littlerii26_

Happy reading....

Tidak terasa, 2 hari berlalu. 2 hari setelah kejadian Dea mual. Saat ini, Dea masih berada di kediaman Michael karena Clarisa yang meminta. Clarisa terlalu khawatir jika membiarkan Dea pulang dan tinggal sendiri. Jadi, untuk sementara waktu, Dea akan menginap di rumah kakaknya sampai kondisinya kembali stabil.

Saat ini, waktu sudah menunjukan pukul 07:30 pagi. Clarisa yang sudah mandi itu, membantu Michael untuk memasangkan dasi dan menyiapkan barang barang Michael yang sering di bawa ke kantor. "Mich, hari ini aku boleh nggak pergi ke luar buat ketemu temen aku?" Ucap clarisa sambil menaruh jas Michael di sofa.

"Emangnya kamu punya temen?" Herannya.

"Kamu meragukan aku?"

"Bukan begitu. Selama kamu menikah dengan saya, saya belum pernah melihat kamu kumpul dengan teman kamu." Ucap Michael sambil sesekali melirik clarisa dari cermin. "Semenjak aku jadi perempuan bayaran, udah nggak ada yang mau temenan lagi sama aku."

"Terus, orang yang mau kamu temuin ini?" Michael berbalik menatap clarisa "dia teman masa kecil aku dulu. Boleh, ya?" Berharap.

"Pergilah. Tapi, jangan terlalu lama, ya."

"Justin... Eee... Aku titipin kamu, boleh? Aku mau minta tolong mamah papah tapi nggak enak. Nggak mungkin juga kan aku titipin ke Dea sedangkan Dea lagi sakit."

"iya, nanti titipin ke saya aja. Akhir akhir ini justin kan nggak rewel. Jadi, saya bisa jagain dia sambil kerja."

"Makasih, mich." Senangnya "setelah aku ketemu sama temen aku, aku jemput Justin ya di kantor kamu."

"Iya. Sana siap siap dulu, saya antar kamu."

"Nggak usah, aku di antar supir aja."

"Biar saya antar aja gapapa, biar sekalian."

"Yaudah. Aku ambil tas dulu, ya. Kamu sama Justin tungguin di mobil dulu." Setelah mengatakan itu, Clarisa langsung pergi untuk mengambil tas dan pamit pada Dea. Bersamaan dengan Michael, dia langsung pergi untuk menunggu di mobil.

.....💐.....

Saat di perjalanan, Michael dan clarisa cukup senang karena bisa satu mobil dengan Justin. Justin juga cukup senang karena terus di ajak main eh clarisa selama perjalanan menuju tempat di mana clarisa bertemu dengan temannya. "Aku turun di depan aja, ya."

"Cafe itu?"

"Iya."

"Oke." Michael langsung menepikan mobilnya tepat di depan cafe yang Clarisa maksud. "Makasih ya udah anterin aku."

"Pulangnya jam berapa? Nanti saya jemput."

"Nggak usah. Nanti, biar aku aja yang ke kantor kamu."

"Beneran gapapa?"

"Iya, gapapa. Kamu udah mau jagain Justin aja aku udah seneng banget kok." Senyumnya.

"Baiklah. Jika ada apa apa kabar saya, ya?"

"Iya. Perlengkapan Justin udah aku siapin.  Semuanya ada di tasnya. Aku taruh di kursi belakang.udah ada popok, baju ganti, sama asi."