seven

1.5K 99 3
                                    

pagi harinya.

Shani terbangun....ia langsung mandi.... setelah itu ia langsung memeluk oniel kembali.. tidak tau kenapa ia selalu mau berdekatan dengan oniel....ia sangat ingin dimanja oleh oniel.... apakah ini efek kehamilannya??...

karena kasian melihat oniel yang tertidur sangat pulas....Shani memutuskan untuk turun kebawah....ia melihat para ibu ibu yang sedang memasak....

"good morning mih...mah..."ucap Shani mencium pipi sang mami dan mertua.

"good morning to sayangg..."ucap keduanya.

"Shani bantuin yaa..."ucap Shani sambil memegang sayur dan pisau.

"eh jangan kamu duduk aja diruang tamu....nanti kalau udah selesai kita makan bareng-bareng..."ucap mamah oniel menahan Shani yang ingin memotong sayuran.

Shani menatap sang mamihnya...maminya langsung berkata...

"iyaa bener.... mending kamu nemenin Dady tuh....lagi sendirian di gazebo halaman belakang.."ucap mamih Shani menatap Shani.

"okeyy deh mih..mah..Shani kebelakang dulu yaa.."ucap Shani sambil berjalan kearah halaman belakangnya.

"Iyaa..."sahut keduanya dan langsung melanjutkan acara memasaknya.

"dad....."Shani melihat dadynya...sedang meminum cofe dan memainkan tab nya.

"ehh...ada Sani....Sani kok udah bangun....onielnya mana?...."ucap Dady Shani membalas pelukan shani.

"udah dong....kok yang dicari mas oniel sih...kan yang kangen sama Dady tuh Shani..."Shani cemberut menatap Dadynya.

"hahaha....Dady bercanda sayang....lagian tumben banget kamu keluar sendiri... biasanya ada oniel...oh iya...oniel pulang jam berapa semalam..."tanya Dady Shani.

"Mas oniel pulang jam 2 malam..."ucap Shani.

"ouuh...pantesan...masih tidur ya dia ci...?"ucap dady shani.

Shani hanya mengganggukan kepalanya....ia langsung bermanja-manja pada dadynya...

siang pun tiba...

Shaniel sedang bersiap-siap menuju rumah sakit.... untuk mengecek kandungan Shani...

"udah belum sayang...?"ucap oniel menatap Shani.

"udah....ayo kita berangkat"Shani menggandeng tangan oniel.

Kemudian mereka berpamitan kepada keempat orang tuanya.

Setelah 25 menit perjalanan akhirnya mereka pun sampai dirumah sakit.

"Nah ini janin nya...."ucap sang dokter sambil melihat ke arah layar yang ada disana.

Oniel dan Shani sangat bahagia...melihat calon anaknya..

oniel terus menatap Shani dengan tatapan yang sangat bahagia..

"janinnya sudah berusia 9 Minggu...ini biasanya diliat dari masa subur ny.shani ya pak...Bu.."ucap dokter sambil menjelaskannya.

(author sebenarnya ga ngerti tentang beginian tapi anggap aja udah 9 Minggu ya...)

"yaudah...ini saya kasih vitamin yaa...ada juga susu untuk ibu hamilnya.."ucap dokter.

"Ada yang mau ditanyakan lagi...?"ucap dokter.

"dok kalau untuk makanan bagaimana..?"ucap Shani.

"untuk makanan kamu bebas makan apa aja...yang penting gaboleh makan makanan yang masih mentah yaa..."dokter menjelaskan.

"dok kalau untuk hubungan suami istri bagaimana..?"ucap oniel dan Shani langsung mencubit perut oniell...pipi Shani sangat merah sekarang...

"aduhh.."ringis oniel.

shaniel's little family Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang