Berasa Di sidang

56 0 0
                                    

"ini rumah untuk kalian tempati"ucap Inara sambil memperlihatkan sebuah rumah berlantai dua yang lebih dari kata bagus ,cuma perlu di renovasi sedikit

"Makasih ya Ra "

"Hmm',terus ini uang untuk buka modal  usaha "ucap Inara,ia memberikan satu gepok uang

"Makasih ya Ra, kita berhutang Budi sama kamu"

"Iya Tante ,uang itu sebesar 15 juta dan harus cukup "ucap Inara

"Insya Allah kita cukup cukupi "

"Inara pamit mau dinas ke rumah sakit"

"Iya Ra, sekali lagi terimakasih ya"

"Hmm'

Inara berlalu pergi menggunakan mobil mewah miliknya

****
Sementara Syahira dan Rain

"Bunda aku pamit "ucap dek Azmi dan Alfian"

"Hati hati di jalan "

"Iya bunda assalamualaikum"
Kedua remaja itu mencium punggung tangan ibunya

Dek Azmi dan Alfian pergi sekolah menggunakan motor sport nya masing masing

"Emm tante, mereka sekolah menggunakan motor?" Ucap Syahira

"Iya mereka menggunakan motor sport nya masing masing"ucap Inayah

"Sekolahnya jauh ?"

",Tidak hanya beberapa menit dari rumah"

"Mmm tante, kak Inara itu dokter apa ?" Ucap Syahira

Inayah menghembuskan nafasnya perlahan sebelum berbicara

"Panggil saya Bunda"ucap Inayah

"Iya Tante.. Eh bunda "

"Kak Inara seorang dokter umum, membantu yang  melahirkan bisa ,merawat pasien kecelakaan bisa,dan lainnya"

"Oh " ucap Syahira sambil menganggukkan kepalanya

"Mmm bunda , ehh bunda Inayah, maafkan momi Namira

"Syahira umur berapa"ucap Inayah mengalihkan topik pembicaraan

"Syahira 15 tahun"

"Rain kenapa diam saja "ucap Inayah sambil tersenyum manis ke arah Rain

"Mmm Rain pemalu bunda" ucap Syahira, lagi lagi dia yang berbicara

"Tidak usah malu sama bunda Inayah,kita keluarga"ucap Inayah

"Rain itu hujan, harusnya kamu berisik " ucap bunda Inayah sambil terkekeh

"Kalian Anggap saja rumah sendiri , silahkan buat senyaman mungkin"ucap bunda Inayah sambil berlalu pergi

Setelah kepergian bunda Inayah

"Kak ... Kak kita tinggal sama momi dan papi aja yu" ucap Rain

"Kenapa?"

"Aku,aku berasa sedang di sidang saat berhadapan dengan bunda itu"ucap Rain

"Ada ada aja kamu ini, harusnya bersyukur masih ada orang baik sama kita "

******

Diary SyahiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang