Diary Syahira

menculik Alvin

Ariel sangat terobsesi oleh anaknya Syahira,ia ingin tau kenapa ia merasa ada ikatan batin dengan anaknya Syahira,ia memutuskan untuk menculik anaknya Syahira,ia akan melakukan tes DNA.

Pertama Ariel pergi ke sekolahnya Alvin ,ia tau sekolahnya Alvin karena ia memerintah seseorang untuk mencari tahu tentang Alvin

~~~
Kini Ariel sudah disekolah Alvin ,ia akan menunggu anak anak keluar kelas .cukup lama ia menunggu ...

Pukul 10 pagi anak anak TK keluar dari kelas, mereka berbondong-bondong pulang,ada yang menunggu jemputan ,ada yang langsung pulang . Ada yang di tunggu oleh orang tuanya.

Ariel melihat Alvin juga keluar,bocah itu bersenandung girang

"Adik "

"Om siapa "ucap Alvin

" Om disuruh ibu Syahira untuk menjemput mu"

"Tidak ,aku di jemput oleh om Alif "

"Om Alif kerja ,jadi saya yang menjemputmu,ayo ikut om ,akan om antar pulang"

"Tapi ibu bilang jangan ikut Sama orang asing "ucap Alvin kukuh

"Om ini temannya ibu "

"Oh ya ?

"Iya ,nanti om ajak jalan jalan,mau ya"

"Baiklah,tapi janji anterin pulang'

"Iya om janji"

Akhirnya Alvin tergoda rayuan Ariel ,ia mau ikut dengan Ariel ,Ariel membawa Alvin menggunakan mobil mewah.

~~~~~
Ariel membawa Alvin ke rumah sakit,ia akan melakukan tes DNA,apa benar Alvin adalah anaknya, karena ia merasakan ada ikatan batin dengan anak ini.

"Om ngapain ke rumah sakit"

"Kita periksa gigi ,di suruh ibu Syahira"

Ariel menuntun anak itu menuju rumah sakit

Ariel dan Alvin masuk ke sebuah ruangan , tes DNA akan segera dilakukan,Alvin anak yang penurut,ia mau saja di bohongi ,dan ia juga diam saja saat dokter mengambil sempel darahnya untuk melakukan tes DNA.

~~~~~
1 jam kemudian tes DNA sudah selesai,tapi hasilnya tidak bisa langsung keluar , hasilnya bisa ditunggu sekitar beberapa hari.

"Dokter apa hasil tes DNA sudah keluar "

"Belum pak , silahkan tunggu beberapa hari"

"Baik ,nanti kabari saya , saat hasilnya sudah keluar"

"Om ,kapan kita pulang,ibu pasti mencemaskan ku ,aku mau pulang ketemu ibu "

Alvin merengek minta pulang ,ia mulai sadar sekarang betapa bodohnya ia mau saja dibawa oleh orang asing .

"Iya kita pulang "

Ariel membawa Alvin pulang

~~~
Sementara Syahira ia panik karena Alvin tidak ada di sekitar sekolah, biasanya Alvin dijemput oleh Arif tapi tadi Arif pergi ke sekolah di sana sudah tidak ada Alvin ,kemana bocah itu bikin panik aja .

"Kau ceroboh sekali , anakku bisa hilang "ucap Syahira ,ia memarahi Arif

"Lah kan ini salah anakmu maen ngilang"ucap Arif

"Pokoknya harus kau cari anakku, Alvin harus ketemu,awas aja Sampai gak ketemu"

"Kau juga bantu carilah "

Syahira sangat khawatir anaknya hilang,anak kesayangannya itu hilang,ia sangat panik ,hanya Alvin alasan dia selalu semangat bekerja, penyemangat nya hilang .

"Ayo cari anakku"teriak Syahira

"Kau ini bisanya cuma teriak saja,kau juga cari itu anakmu"ucap Arif

～♡～♡～♡
Kini Ariel sudah sampai di depan rumah Syahira,rumah satu lantai yang sederhana,di depannya ada pohon mangga,di pohon mangga itu ada ayunan ,mungkin ayunan itu untuk Alvin .

Di depan rumah itu ada Syahira dan Arif yang sedang berdebat , mereka sesekali mondar mandir sambil menunggu kedatangan Alvin .

Syahira dan Arif saling lirik saat ada mobil yang datang tepat di depan rumahnya

"Siapa "ucap Arif

Syahira menggelengkan kepalanya

Tak lama pintu mobil terbuka , keluarlah Alvin

"Ibu ,om Alif "teriak bocah Lima tahun itu

"Alvin ,ya Allah Alvin "

Alvin berlari menghampiri ibunya

"Ibu "

"Kemana aja kamu,ibu khawatir,om Alif menjemput kamu ke sekolah"

"Maaf saya yang membawa anakmu "

"Ariel "

"Maaf "

"Kau ,aku benci padamu,kau telah menculik anakku,kau harus dilaporkan ke polisi karena telah menculik anakku"teriak Syahira

"Maaf,saya minta maaf,tolong jangan laporkan saya ke polisi ,maafkan saya"

"Sekali lagi kau menculik anakku,aku akan memenjarakan mu ,camkan itu "

"Pergi kau,pergi bodoh "ucap Arif

Ariel pergi dari halaman rumah itu

*****