Diary Syahira

......

Kini Syahira telah menjadi seorang ibu,ia janji akan membesarkan anaknya dengan penuh kasih sayang, walaupun anak itu adalah anak tanpa ayah,tapi saat ia memandang bayi tak berdosa itu ia merasa kasihan pada bayinya,pasti anaknya akan mempertanyakan keberadaan ayahnya saat sudah dewasa.
Jangan sampai anaknya menjadi korban bullying karena tidak memiliki ayah,Syahira janji anaknya tak akan merasakan menjadi korban bullying seperti dirinya.

Biarlah ia membesarkan anaknya sendirian ,yang jelas ia sangat menyayangi bayi tak berdosa itu , tetangganya akan menghinanya karena hamil duluan,tapi ia tak peduli , sekarang prioritasnya adalah bagaimana membesarkan anaknya dengan baik.

Hamil diluar nikah adalah aib untuk keluarga,tapi sesungguhnya seseorang yang hamil diluar nikah tak boleh dihina dan dicaci maki, termasuk Syahira ,Syahira adalah korban ,tolong sayangi dia ,dia butuh dukungan.

Syahira akan mencari kerjaan untuk bisa menghidupi anaknya,di umurnya yang baru berusia 15 tahun ia sudah menjadi seorang ibu,harus merasakan hamil dan melahirkan,harus merasakan pahitnya kehidupan,di umurnya yang masih remaja harusnya ia sibuk sekolah,mengejar cita-cita, tapi cita citanya harus dikubur dalam dalam, karena ia tidak bisa melanjutkan sekolah.

Pahitnya kehidupan Syahira harus kita jadikan hikmah ,jangan terlalu percaya pada laki laki, sekalipun laki laki itu adalah pacarmu ,jangan sampai ada yang bernasib seperti Syahira , intinya kita sebagai perempuan harus pintar pintar jaga diri,jangan menyerahkan sesuatu milik kita yang berharga,jangan tergoda rayuan laki laki. Jangan sampai ada yang bernasib seperti Syahira. Yang punya pacar jangan pernah menyerahkan sesuatu yang paling milikmu . Kesucian mahal !!
Jadilah wanita yang mahal .

_🍄🍄🍄__

"Nek ,Syahira akan mencari kerjaan,tapi bagaimana dengan anakku"ucapnya lesu

"Tenang anakmu akan nenek jaga,kau carilah kerjaan,agar tidak bosan di rumah"

"Iya nek "

Dari awal ia sampai di Indonesia, hingga sekarang Abyan dan Namira tak pernah menghubunginya sekalipun, sepertinya nomor telepon Syahira di blokir oleh Abyan dan Namira, sepertinya mereka sangat kecewa dengan Syahira, hingga memutuskan komunikasi. Padahal sekecewa apapun kita tetap saja kita harus memaafkan, bagaimana Syahira adalah anak kandung mereka.

Hingga kini Syahira sudah melahirkan tapi Abyan dan Namira tak pernah menghubunginya, mereka seperti menyimpan kebencian terhadap Syahira. Padahal Syahira adalah korban disini .

~~~~
Korea Selatan

Sudah 9 bulan kepergian Syahira,bukan meninggal dunia, tapi Syahira dikirim ke Indonesia karena Syahira hamil , mereka malu pada orang orang,jadi mengirim aib ke Indonesia,Syahira hanya bawa aib ke Indonesia.

Kini rumah rasanya sunyi sepi saat tidak ada Syahira, seperti kehilangan satu anggota, biasanya Syahira dan Rain akan menonton TV bersama,tapi kini hanya Rain yang tersisa ,jujur Abyan dan Namira merasa kangen pada Syahira,anak kesayangan mereka,tapi rasa kecewanya lebih besar dari kasih sayang mereka.

"Papi ,apa Syahira sudah melahirkan"

"Biarkan saja,kita urus saja hidup kita masing masing"

"Tapi Syahira anak kandung kita,dan anak yang dikandung oleh Syahira adalah cucu kita "

"Cukup Namira,aku pusing "teriak Abyan

Rain merasa prustasi melihat perdebatan orang tuanya, setelah Syahira hamil ,orang tuanya Kembali sering berdebat, cek-cok,tak sehangat dulu.

~~~~
Ariel

Ariel memiliki kekasih, yaitu Diah , mereka sudah terbiasa melakukan hubungan intim,akibat pergaulan bebas jadi mereka terjerumus ke lembah jurang, Diah dengan suka rela memberikan kesuciannya kepada Ariel ,Ariel bahagia dengan ketulusan kekasihnya. Bahkan Ariel berniat menikahi kekasihnya .

Di suatu malam,di saat acara pesta ulang tahunnya,ia melakukan pelecehan seksual terhadap Syahira,ia pikir ia melakukan hubungan intim itu dengan kekasihnya,tapi ternyata Syahira yang menjadi korbannya. Sampai sekarang Ariel belum sadar bahwa ia telah merenggut kesucian Syahira. Semoga Ariel cepat sadar .

****