Syahira sangat patah hati

52 1 0
                                    

Malam harinya pukul 12 malam acara resepsi pernikahan baru selesai.
Inara dan Dodo akan memesan kamar hotel untuk satu Malam, karena malam ini adalah malam pertama untuk mereka
Maksudnya malam pertama tidur bersama ya.

"Jangan lupa , buatkan bunda calon cucu "ucap bunda Inayah

"Iya eyang juga gak sabar nimang cicit"

"Ayah juga gak sabar nimang cucu"ucap Abyan

Inara dan Dodo hanya tersipu malu

Lalu mereka berdua pergi ke hotel menggunakan mobil

*
Setelah sampai di kamar hotel , terlihat ranjang hotel yang di lapisi seprai putih itu di taburi dengan bunga mawar merah yang menghiasi ranjang

"Ada ada aja "ucap Inara

"Sayang aku gak nyangka kita bisa menikah" ucap Dodo

"Aku juga gak nyangka sih "

"Sayang kita buat Dedek bayi"bisik Dodo

"Ih apaan sih" ucap Inara sambil memukul lengan Dodo

"Aku sudah tidak sabar untuk menjadi seorang ayah,aku gak sabar nimang anak kita sayang, kita pacaran dari kuliah loh ,dan sekarang akhirnya kita menikah ,aku bahagia banget bisa mengucapkan ijab Kabul tadi pagi ,aku berharap bisa menjadi suami yang baik,dan tentunya jadi calon ayah yang baik juga"

"Aminnn"

"Aku sayang kamu"

Dodo mencuri ciuman di pipi istrinya, lalu berlari ke kamar mandi

Inara hanya menggelengkan kepalanya melihat tingkah suaminya

Setelah beberapa menit,Dodo keluar dari kamar mandi dengan balutan handuk,untuk pertama kalinya Inara melihat Dodo setengah telanjang ia seperti melihat hantu saja

"Aku juga mau mandi"ucap Inara berlari ke kamar mandi

"Ada ada aja istriku"ucap Dodo terkekeh

15 menit kemudian Inara keluar dari kamar mandi dengan menggunakan baju tidur

"Pakai baju di kamar mandi?" Ucap Dodo

"Hmm'

Inara merebahkan tubuhnya ke ranjang lalu menggulung diri dengan selimut,ia berbaring membelakangi suaminya

"Ok sayang untuk malam ini silahkan tidur ,aku tau kamu capek, tapi malam besok entah bisa tidur atau tidak " gumam Dodo

Ia juga merebahkan tubuhnya ke ranjang,ia menggunakan Selimut yang sama dengan istrinya
Malam pertama cuma  lihat punggung istri hadeuhh

******
Sementara Syahira

"Hiks hiks hiks hiks kenapa mereka harus menikah hiks hiks hiks,kenapa tuhan tidak adil kenapa kak Dodo bukan jodohku saja ,kak Inara sudah sangat bahagia harusnya kak Dodo adalah jodohnya hiks hiks hiks hiks",

Syahira tidak bisa tidur,ia hanya menangis sesenggukan meratapi nasibnya yang di tinggal nikah oleh si pujaan hati hadeuhh

*****
Di hotel

Pukul 04 subuh

Inara menggeliat dari tidurnya,ia kaget saat posisinya kini sedang berpelukan dengan suaminya

"Kaget aku kira hantu"ucap Inara

"Sayang solat"ucap Inara mengguncang tangan suaminya

"Sayang kamu udah bangun"ucap Dodo sambil menguap

"Kenapa peluk peluk"ucap Inara

"Kan kita udah nikah "

"Kita solat berjamaah yu "

Keduanya bergantian mengambil air wudhu, lalu solat subuh berjamaah

""*"""

Diary SyahiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang