10. Anger

1.5K 153 12
                                    

(Warn: cerita di bawah hanya fiktif belaka serta adanya tindakan dan kata-kata yang seharusnya tidak ditiru. Harap bijak dalam membaca)

๑•̀д•́๑

Brakkk!!!!

"Maksud lo apa?" Tanya Katie, padahal gadis itu baru selesai menyalin materi dari buku temannya.

Luna merotasikan matanya, menatap Katie jengah "Gausah sok polos!! Lo kan penyebab Julian sakit."

Mendengar penuturan tersebut, membuat Katie terdiam. Bukan terdiam akibat mendengar Julian yang sakit, tapi lebih kepada kenapa harus dia yang dilabrak pacar Julian?

"Gue gak ngerti maksud lo, lagian gue juga gada urusan sama pacar lo itu." Ujar Katie yang lebih memilih menaruh barang-barangnya.

Luna yang geram pun langsung melempar binder gadis pirang itu, bahkan sampai merebut kotak pensil dan membuatnya berceceran dilantai.

Jika sudah seperti ini Katie pun geram, awalnya ia tak berniat untuk memperpanjang masalah yang disebabkan Luna, pacarnya Julian.

"Babi!!!" Umpat Katie yang langsung berdiri dan mendorong bahu Luna kencang.

Tinggi Luna maupun Katie itu sangat beda jauh, Luna yang memiliki tubuh lebih pendek dari Katie tentu saja langsung oleng ke belakang.

Bukannya merasa sakit, justru Luna tertawa. Gadis itu melihat ke sekelilingnya dan semua yang ada di kelas Katie tengah menatap mereka berdua.

Saat netranya melihat Katie yang sedang membereskan isi kotak pensil, dengan cepat Luna menerjang tubuh gadis pirang itu, menjambaknya dengan sangat kencang.

"Anjing!!! Lepasin!!!" Katie langsung membalas dengan mencakar lengan Luna, sehingga gadis itu langsung melepaskan jambakannya.

Melihat penampilannya yang sudah semrawutan, benar-benar membuat Katie naik pitam "Kenapa lo nyerang gue sih anjing?!!"

Akhirnya terjadilah aksi jambak-jambakan serta cakar-cakaran yang dilakukan oleh dua oknum, yaitu Luna dan juga Katie.

Suasana di dalam kelas Katie berubah menjadi ricuh, para gadis enggan melerai. Mereka takut jika mereka melerai, malah mereka kena getahnya dan para lelaki justru merekam kejadian tersebut daripada melerai.

"Pergi lo dari Julian, dasar lo cewek murahan!!" Teriak Luna sambil menjambak rambut pirang Katie.

Sementara Katie tentu membalas sambil terkekeh "Anjing!! Makanya, punya pacar itu dijaga!!"

"Gue gak murahan, cowok lo nya aja yang mata keranjang." Cibir Katie lagi, namun saat itu juga jambakan di rambut gadis itu malah semakin kuat.

"Akhhhh,,,,,,"

๑•̀д•́๑

"Hah? Katie dipanggil ke ruang dekan?"

Saat mendengar hal tersebut, Zoey langsung bergegas menuju ruang dekan.

Saat sampai sana, gadis itu sudah melihat Katie yang keluar dengan sangat amat berantakan. Dibelakangnya juga ada Luna yang terlihat tidak jauh berbeda dengan Katie.

Friend (97 Line) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang