Friend (97 Line) ✔

13. Holiday plans

(Warn: cerita di bawah hanya fiktif belaka serta adanya tindakan dan kata-kata yang seharusnya tidak ditiru. Harap bijak dalam membaca)

๑•̀д•́๑

Malam ini tumben-tumbenan, para gadis kosan terlihat sedang menyantap pizza bersama.

Siapa yang traktir? Kali ini Maggie yang mentraktir, katanya ia sedang menerima uang bonus dari ayahnya yang kerja diluar kota sebagai kepala pertambangan.

"Harusnya lo sering-sering begini Gi." Ujar Katie sambil menyomot pizza yang sudah ketiga kalinya.

Maggie terkekeh "Gak bisa sering-sering, yang ada gue bangkrutlah kalo nraktir mulu."

Mina yang baru memakan pizza bahkan belum habis setengahnya menggeleng saja melihat Katie "Pelan-pelan Kat, nanti keselek."

"Nggak akan lha Mina, dia itu kerongkongannya lebar." Ujar Alice setelah meminum soda yang juga dibelikan Maggie.

Sontak semua yang ada disana tertawa geli mendengarnya, Maggie bahkan sudah terguling-guling diatas lantai akibat pernyataan Alice barusan.

Katie yang tidak terima langsung menyentil dahi Alice cukup keras "Sembarangan, emang pizzanya aja yang ngelunjak minta dimakan mulu."

Alice merotasikan matanya "Perut lo karet, bukan pizzanya yang ngelunjak."

Semua yang ada disana sudah biasa melihat pertengkaran kecil antara Katie maupun Alice, bagi mereka itu malah terlihat seperti pertengkaran saudara dan mereka semua tak mempermasalahkan itu.

Saat sedang tertawa tiba-tiba Zoey mempunyai ide dan berceletuk, "Guys!! Besok liburan yuk!!"

"Liburan kemana?" Tanya Mina, yang kini mulai fokus pada Zoey.

Zoey mengetukkan jarinya. Ah, dia sendiri juga bingung ingin berlibur kemana "Ada yang punya ide gak? Gue buntu nih mau liburan kemana?"

Katie maupun Alice mengangguk, mereka kini sudah tak serusuh sebelumnya "Mau renang?" Usul Alice.

"No!! Males gue bawa baju ganti, lagian kayak kurang seru aja kalo renang." Sahut Maggie dengan tangan yang masih memegang satu pizza.

"Terus?" Tanya Alice menatap satu persatu wajah temannya.

Semuanya berpikir keras, dan Katie langsung mengangkat tangannya tinggi "Dufan yuk!! Banyak wahana."

"Ah, boleh juga tuh." Timpal Mina yang sudah selesai memakan satu buah pizza.

Semuanya pun mengangguk, Dufan memang tidak pernah terlewatkan untuk daftar tempat yang harus dikunjungi. Memang sebagus dan seseru itu tempat dan wahana yang ada disana.

"Yaudah tidur!! Besok pagi-pagi kita berangkat, biar gak macet." Ujar Zoey yang kini sudah bangkit dan membereskan sampah pizza.

๑•̀д•́๑

Berbeda dengan para gadis-gadis kosan yang sudah tidur, para lelaki justru baru mulai berpesta apalagi besok adalah hari libur bagi mereka.