At the present time..Wanita tua itu merupakan orang yang dikenal karena menyelamatkan orang-orang yang tersesat di hutan misterius itu. Dia merawat Zero di salah satu kamar di rumahnya. Pengobatannya memang masih sangat tradisional, tapi sepertinya mampu mengurangi panas tubuhnya dengan cepat. Kepala Zero tidak lagi bergerak. Dia tampak nyaman dengan pengobatan wanita tua itu. Roxy merasa kalah dengan wanita tua itu. Di dimensinya sudah terdapat alat-alat canggih dan obat untuk berbagai penyakit, namun pengobatan wanita tua itu jauh lebih baik dalam proses dan keamanannya. Wanita tua itu selesai mengobati Zero. Dia menyuruh Roxy keluar bersamanya untuk membiarkannya beristirahat.
Kemudian wanita tua itu mengajak Roxy bicara di ruang tamu. Dia menyajikan teh untuknya dan Roxy. Mereka mulai menobrol.
"Kau bilang kau bertemu seorang pemuda dan dia membawa kalian kemari, kan?" Tanya wanita tua itu.
"Ya, benar. Apakah Anda mengenalnya?" Tanya Roxy.
Wanita tua itu tersenyum dan mulai menjelaskan.
"Pemuda yang membawa kalian kemari juga orang yang kuselamatkan di hutan."
"Benarkah? Bagaimana ceritanya?" Tanya Roxy, penasaran.
Wanita tua itu tersenyum dan mulai bercerita tentang pemuda misterius itu.
"Dia baru sembuh beberapa waktu lalu. Lukanya cukup parah saat aku menemukannya di hutan. Dia hampir kehilangan nyawanya, namun dia berhasil bertahan. Tapi ada sesuatu yang aneh dengannya."
"Aneh? Apa maksud Anda?" Tanya Roxy.
"Dia pernah menolak saat aku memberinya makanan. Dia bilang, dia tidak bisa makan makanan yang kuberikan kepadanya. Dia baru makan setelah aku meyakinkannya bahwa tidak apa-apa untuk makan. Dia manusia, tapi dia pernah bilang tidak bisa memakan makanan manusia. Aneh sekali, kan?"
"Y-ya. Apakah Anda tahu di mana pria itu?" Tanya Roxy.
"Maaf, sayangnya aku tidak tahu. Dia tidak pernah memberitahuku ke mana dia pergi."
"Begitu ya."
Di dalam hatinya, Roxy bertanya-tanya siapa sebenarnya pria itu. Dia ingin bicara dengan pria itu secepatnya, ingin menanyakan identitasnya yang sebenarnya. Namun dia lebih mencemaskan keadaan Zero yang masih belum sadarkan diri dari demamnya. Kemudian dia masuk ke kamar tidurnya. Roxy duduk di kursi di samping tempat tidurnya. Mengawasinya yang masih tidak sadarkan diri.
A few hours later..
Setelah istirahat selama beberapa jam, Zero perlahan membuka matanya. Zero menyadari ada handuk basah di keningnya. Dia mengambil handuk itu dan perlahan duduk di tempat tidur. Dia melihat sekeliling dan menyadari bahwa dia di tempat yang asing. Bajunya sedikit basah karena keringatnya saat dia memulihkan diri dari demamnya. Kemudian seseorang mengetuk pintu dan masuk ke kamar itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wind Flower: The Moon Met The Stars
Ficțiune științifico-fantastică!!!WAJIB FOLLOW DAN VOTE SEBELUM BACA!!! 2nd series of The Revenge of The Dark. 30 juta tahun lalu, terdapat kerajaan bernama Athenia. Kerajaan itu memiliki seorang Putri Mahkota bernama Cherlyn Raymond yang memiliki kekuatan cahaya dan kegelapan. D...